Suara.com - Pemkab Temanggung mendesak PT Djarum untuk mempercepat pembelian tembakau petani pada panen raya tembakau tahun 2021 guna menghindari penurunan harga tembakau.
"Kami memang mengundang pihak PT Djarum untuk rapat di Pemkab Temanggung, dengan tujuan untuk melakukan percepatan penyerapan tembakau dari petani," kata Bupati Temanggung M. Al Khadziq, Rabu (1/9/2021).
Ia menyampaikan hal tersebut usai melakukan pertemuan dengan salah satu Senior Manajer PT Djarum Iskandar di Ruang Gajah Kantor Bupati Temanggung untuk membahas percepatan pembelian tembakau petani.
"Kami melihat sampai dengan awal September ini penyerapan tembakau dari petani belum terlalu cepat seperti biasanya, Kami khawatir kalau penyerapan lambat nanti berakibat pada harga yang tidak menguntungkan bagi petani," katanya, dikutip dari Antara.
Bupati menyampaikan, desakan ini merujuk pada hasil pemantauan di lapangan pada Selasa (31/8) tampak penyerapan dari PT Djarum ini masih agak lambat sehingga hari ini pihaknya mengundang PT Djarum.
"Tadi kami rapatkan semua dan dalam pembicaraan tadi, insyaallah pada minggu-minggu ini pembelian tembakau PT Djarum sudah mulai kencang," katanya.
Ia juga menyampaikan kepada PT Djarum bahwa situasi sekarang antara pihak pabrik dan petani saling menahan diri sehingga transaksinya agak lesu. Hal ini jangan sampai mengorbankan salah satu pihak.
"Kalau petani nanti benar-benar tidak kuat menahan diri kemudian menjual tembakaunya dengan harga murah. Perusahaan terlalu untung dan petani terlalu rugi juga jangan. Sebaliknya perusahaan merugi juga jangan. sama-sama cari jalan tengah supaya terdapat penyelesaian yang menguntungkan semua pihak," katanya.
Perwakilan PT Djarum, Iskandar mengatakan pembelian tembakau memang agak lambat karena beberapa waktu lalu terjadi gangguan sistem pembelian di perusahaan tersebut.
Baca Juga: Komoditas Tembakau Penggerak Ekonomi Wilayah Rembang
"Selain itu, memang di lapangan belum ada barang yang sesuai dengan standar yang diinginkan perusahaan," katanya.
Ia menyampaikan meskipun pabrik belum banyak melakukan pembelian, tetapi di tingkat pedagang sudah membeli tembakau petani. PT Djarum tahun ini akan membeli tembakau Temanggung sekitar 4.000 ton.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Rupiah Dibuka Demam Lawan Dolar Pada Perdagangan Hari Ini, Sentuh Level Rp 16.591
-
IHSG Dibuka Menghijau, Tiga Saham Bank Ini Malah Berwarna Merah
-
PLTS Terapung di Waduk Saguling Mulai Dibangun, Bisa Suplai Listrik 50 Ribu Rumah
-
OPEC+ Ngotot Tambah Produksi 137 Ribu BPH, Pasar Panik!
-
Ekonom Sarankan Pemerintah Beri Diskon Tarif Listrik Lagi Demi Daya Beli
-
IHSG Dibuka Hijau, Investor Pantau Data Ekonomi Domestik Penting.
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melompat ke Rekor Tertinggi Jadi Rp 2.250.000 per Gram
-
Gubernur Bank Indonesia : 94 Persen Bank Syariah Main di Pasar Uang
-
Siap Sambut QRIS di Arab Saudi 2026, Fintech RI Mulai Sediakan Dompet Digital
-
Kemenperin Beberkan Dampak Kebijakan Kemasan Rokok Polos Terhadap Industri