Suara.com - Kehadiran partai buruh dianggap suatu hal yang positif oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin. Alasannya karena jika bisa menyatukan kekuatan buruh maka partai itu akan mengubah peta politik Indonesia.
"Jika bisa mempersatukan para buruh, maka akan menjadi kekuatan yang bagus," kata Ujang.
Menurutnya, selama ini buruh masih terpecah dalam beberapa partai sehingga suara kaum buruh sulit disampaikan pada negara.
Sehingga, Ujang melihat kunci sukses Partai Buruh ada pada persatuan di internal para buruh itu.
"Jika mampu dipersatukan semua elemen kaum buruh, maka akan menjadi partai yang diperhitungkan. Namun jika tak bisa bersatu, maka sulit untuk bisa bersaing dalam pemilu nanti," ujarnya, via Warta Ekonomi.
Meski sudah berdiri sejak 1999, Partai Buruh hingga kini maih belum bisa bersaing di panggung politik Indonesia.
Ujang menyebut, kekuatan buruh itu sangat besar membuat dukungannya terpencar ke banyak partai hingga membuat Partai Buruh tidak maksimal.
Partai Buruh yang rencananya akan dideklarasikan kembali, menurut dia, harus menjaga basis massanya tersebut agar tidak lari ke partai lain.
"Kalau sudah solid dan bersatu, maka hambatan itu akan bisa teratasi," ungkapnya.
Baca Juga: Survei Indikator Politik: 44,1 Persen Masyarakat Sebut Kondisi Ekonomi Nasional Memburuk
Terkait isu Partai Buruh yang akan dipimpin oleh Said Iqbal, menurut Ujang, hal itu sangat tepat.
"Karena dia punya pengalaman dalam memimpin gerakan buruh dan hingga saat ini pun dia Ketum (Presiden) KSPI," ucapnya.
Sejumlah serikat kelompok buruh, pekerja, petani, nelayan, guru, gerakan perempuan dan gerakan sosial akan membangkitkan kembali Partai Buruh. Rencananya Partai Buruh yang baru ini akan dideklarasikan 5 Oktober 2024 mendatang.
"Partai Buruh yang akan dideklarasikan ulang dan akan melakukan kongres 4-5 Oktober 2021 di Jakarta adalah merupakan kelanjutan Partai Buruh yang pernah ada yang didirikan oleh Pak Muchtar Pakpahan dan Pak Sonny Pudjisasono," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pengamat: Kunci Sukses Partai Buruh Ada di Kekuatan Internal
-
Partai Buruh Kembali Deklarasi, Target Ikut Pemilu 2024
-
Viral Buruh Bongkar Jatah Lembur di Pabrik, Netizen: Kurangi Mengeluh, Banyak Bersyukur
-
Akan Dideklarasikan Ulang 5 Oktober, Said Iqbal Calon Tunggal Presiden Partai Buruh
-
Siap Maju Pemilu 2024, Serikat Petani dan 11 Organisasi Deklarasi Partai Buruh Besok
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
6 Fakta Uang Rampasan KPK Dipajang: Ratusan Miliar, Pinjaman Bank?
-
Cara Membuat QRIS untuk UMKM, Ini Syarat yang Harus Dipersiapkan
-
Alasan Menteri Maruarar Sirait Minta SLIK OJK Dihapus atau Pemutihan Pinjol
-
Pesan Bahlil untuk Shell dan Vivo: Walaupun Tidak Menjual Bensin, Kebutuhan Rakyat Tersedia
-
BRI Peduli Sumbang Mobil Operasional Demi Peningkatan Mutu Pendidikan
-
Akui Ada Pengajuan Izin Bursa Kripto Baru, OJK: Prosesnya Masih Panjang
-
Saham AS Jeblok, Bitcoin Anjlok ke Level Terendah 7 Bulan!
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
BUMN-Swasta Mulai Kolaborasi Perkuat Sistem Logistik Nasional
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini