Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perenonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan pelatihan dalam Program Kartu Prakerja telah disempurnakan guna memberikan hasil yang optimal bagi 11,4 juta penerima dari 514 Kab/Kota se-Indonesia dan menjaga kualitas pelatihan.
“Sejak awal kami memang ingin memberikan pelatihan yang dapat membantu angkatan kerja meningkatkan kompetensinya. Walaupun Kartu Prakerja berubah menjadi program semi bansos akibat pandemi, kami tetap memastikan bahwa pelatihan yang ada di ekosistem Kartu Prakerja tetap terjaga kualitasnya,” ujar Airlangga Hartarto, dalam rapat bersama Tim Ahli Independent dan Pemantau Pelatihan Program Kartu Prakerja di Kantornya, Jumat (22/10/2021).
Airlangga mengatakan, pada semester 2 tahun 2021 ada lebih dari 1.600 pelatihan yang telah diajukan ke 173 lembaga pelatihan.
Ia menegaskan, pelatihan tersebut telah diperiksa oleh manajemen pelaksana Kartu Prakerja bersama tim ahli.
"Hasilnya, hanya 440 jenis pelatihan dari 97 lembaga pelatihan saja yang bisa aktif di dalam ekosistem Kartu Prakerja. Ini menunjukkan bahwa Tim Ahli Asesmen Independen menegakkan standar yang sangat tinggi dan ketat," ungkap Airlangga.
Selama dua tahun masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, Program Kartu Prakerja menjadi bagian dalam penanganan pandemi Covid-19 dan membantu mereka yang terkena PHK. Lebih lanjut, Airlangga mengatakan, Prakerja juga menahan laju inflasi dengan meningkatkan konsumsi di masyarakat. Terlebih, pelatihan dalam Prakerja juga membantu meningkatkan kompetensi yang mampu mendorong produktivitas masyarakat.
"Tentunya kami juga berterima kasih kepada seluruh mitra Prakerja. Dan tentu dengan adanya Prakerja ini menciptakan pasar baru, yaitu pasar pendidikan online yang sebelum launching Prakerja pasar ini tidak ada," pungkas Airlangga.
Di sisi lain, perwakilan Tim Ahli Independent, Rektor Universitas Gadjah Mada, Panut Mulyono, mengatakan Program Kartu Prakerja memiliki konsep yang unik dan baik untuk masyarakat.
Menurutnya, pendorongan pelatihan yang meningkatkan kreativitas dapat membuka pasar baru yang bahkan belum terpikirkan sebelum adanya Prakerja.
Baca Juga: Golkar Jatim Sebut Khofifah Layak Dampingi Airlangga Hartarto di Pilpres 2024
Pelatihan yang ada dapat meningkatkan kompetensi para pencari kerja. Sehingga hal tersebut, tegas Panut, dapat memenuhi kebutuhan yang ada di masyarakat.
"Kemudian juga untuk kompetensi-kompetensi bagi saudara kita yang ingin mendapat pekerjaan itu juga harus diseimbangkan dengan lapangan pekerjaan yang saat ini tumbuh, tetapi agunnya kurang. Sehingga bisa mengisi kebutuhan-kebutuhan yang ada di masyarakat. Program ini sungguh sangat baik, karena kita pisahkan sesuai kebutuhan dan sudah bisa kita arahkan," tutup Panut.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Manajamen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, menjelaskan penggandengan para pimpinan institusi pendidikan sebagai Tim Ahli Pemantau Independen Pelatihan Program Kartu Prakerja bertujuan untuk melakukan proses _screening_ sebelum suatu pelatihan masuk ekosistem dan memonitor pelatihan yang sudah masuk dalam ekosistem.
Menurutnya, pemisahan ini dilakukan agar tidak terjadi konflik kepentingan.
Rapat evaluasi dan monitoring Pelatihan Program Kartu Prakerja berlangsung di Kantor Kemenko Perekonomian RI dan dihadiri oleh para pimpinan dari berbagai institusi pendidikan; seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Atma Jaya, Universitas Airlangga, Institut Pertanian Bogor, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Universitas NU Indonesia (UNUSIA), dan Indonesia Mengajar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Gudang Garam Lakukan PHK Massal, KSPI: Selamatkan Industri Rokok!
-
5 Jenis Bahan Pintu Rumah Terbaik yang Bikin Hunian Nyaman dan Tampak Elegan
-
10 Warna Cat Rumah Sejuk dan Terang yang Cocok untuk Segala Gaya Hunian
-
Jangan Ketinggalan! LOTTE Grosir Gelar Promo SERBA MURAH
-
Kuras Anggaran Rp4,1 Triliun, WSKT Ungkap Progres Proyek LRT Jakarta Fase 1B
-
Link Saldo DANA Kaget Untuk Long Weekend, Segera Klaim Sebelum Diburu
-
Malam Minggu Ceria: Rebutan DANA Kaget Hingga Rp249 Ribu! Siapa Cepat Dia Dapat
-
Rezeki Akhir Pekan: 3 Link Saldo DANA Kaget Siap Diklaim, Berpeluang Dapat Rp245 Ribu!
-
5 Pilihan Cat Genteng Anti Sinar UV, Bikin Atap Rumah Awet dan Sejuk!
-
Transmart Hadirkan Promo Paket Super Hemat yang Bikin Dompet Tersenyum Lebar!