Suara.com - Beberapa saat lalu ramai diberitakan seorang warga Tangerang bernama Gesit Suryadi mengaku kehilangan aset kripto senilai Rp1,7 miliar di Tokocrypto. Awalnya, ia mengklaim memiliki aset kripto jenis DotDown sebanyak 12.823,78788 unit dan kini berkurang hanya tinggal 0,12823 unit.
Belakangan diketahui, pihak Tokocrypto menyangkal tuduhan tersebut dan menyebut bahwa Gesit sejak awal tidak memiliki aset Rp1,7 miliar di Tokocrypto melainkan hanya Rp 19,740.
Mengutip dari Blockchainmedia --jaringan Suara.com, berikut tanggapan lengkap Tokocrypto terkait tuduhan yang dilayangkan Gesit tersebut.
Tanggapan Tokocrypto
Pada tanggal 22 Oktober 2021 pukul 10.00, salah satu aset kripto yang diperdagangkan di Tokocrypto, yaitu DOTDOWN mengalami proses redenominasi, yakni pembagian token reverse 100.000 : 1, di mana 100,000 DOTDOWN (sebelum split reverse) akan menjadi 1 DOTDOWN (setelah split reverse).
Informasi ini disampaikan secara lengkap oleh Tokocrypto melalui platform mereka.
Akibatnya, pengguna Tokocrypto yang memiliki aset DOTDOWN mengalami perubahan nilai aset. Namun, hal ini tidak mempengaruhi nilai rupiah alias nilai aset yang dimiliki tetap sama.
Dalam artikel tersebut, saat redenominasi tercatat aset DOTDOWN yang dimiliki adalah 12,823, yang kemudian terjadi redenominasi 100,000:1 maka aset DOTDOWN yang dimiliki sebesar 0,1282.
Melalui surat tanggapan Tokocrypto dituliskan, nilai 1 DOTDOWN berada di angka US$11,7 atau setara dengan Rp 169,650 (US$ 1 = Rp 14,100.
Baca Juga: CEK FAKTA: Aktris Acha Septriasa Meninggal Dunia, Benarkah?
Dalam tangkapan layar yang dikutip media yang sama, tercatat user memiliki 0,1282 DOTDOWN (setelah redenominasi 100,000 : 1), yaitu senilai US$1,4 atau setara dengan Rp 19,740.
Untuk informasi, sebelum redenominasi terjadi, harga DOTDOWN di kisaran US$ 0,0001035 atau setara dengan Rp 1,4. Tokocrypto kembali merilis klarifikasi kabar ini pada Jumat (29/10/2021), sebagai berikut,
1. Pada tanggal 22 Oktober 2021 pukul 10.00, salah satu aset kripto yang diperdagangkan di Tokocrypto, yaitu DOTDOWN sedang mengalami proses redenominasi, yaitu pembagian token reverse 100.000 : 1, dimana 100,000 DOTDOWN (sebelum split reverse) akan menjadi 1 DOTDOWN (setelah split reverse). Info ini diumumkan pada akun resmi Tokocrypto dalam link ini
2. Hal ini menyebabkan para user Tokocrypto yang memiliki aset DOTDOWN mengalami perubahan nilai aset secara signifikan, namun hal ini tidak mempengaruhi nilai rupiahnya, yang artinya nilai rupiah yang dimiliki akan tetap sama.
3. Saat redenominasi tercatat aset DOTDOWN yang dimiliki Gesit Suryadi adalah 12,823. Dimana kemudian terjadi redenominasi 100,000:1 maka aset DOTDOWN yang dimiliki sebesar 0,1282.
4. Saat surat tanggapan ini ditulis, nilai 1 DOTDOWN berada di angka US$11,7 atau setara dengan Rp 169,650 (US$ 1 = Rp 14,100). Merujuk rilis media, tercatat user memiliki 0,1282 DOTDOWN (setelah redenominasi 100,000 : 1), yaitu senilai US$1,4 atau setara dengan Rp 19,740.
Berita Terkait
-
Bukan Kabur, Begini Penjelasan DPKP3 Mengenai Misteri Hilangnya Patung Maung
-
TOP 5 Viral: Pria Temukan Benda Mencurigakan di Pengharum Ruangan, Mau Nangis Lihatnya
-
Kepala Korban Pengeroyokan di Kuta Bali Dijahit Seusai Ditebas Gerombolan Pemotor
-
Beli Rumah Harga 28 Juta Rupiah, Warganet: Asri Banget Lihatnya
-
Trik Kocak Menolak Ajakan Doi Buat Jalan, Warganet: Beda RT Gak Mempan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh
-
Pemerintah Setop Insentif Mobil Listrik, Harga Moblis Bakal Makin Mahal?
-
Merak Macet, Menhub: Itu Gara-gara Gelombang Tinggi, Harap Dipahami
-
Resi Gudang Jadi Senjata Putus Praktik Ijon, Petani Dinilai Bisa Naik Kelas
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
Target Harga Saham BBRI Jelang Akhir Tahun, Bagaimana Analisisnya?
-
Menkeu Purbaya Balas Ramalan Bank Dunia
-
Melihat Potensi Cuan Industri Ergonomi di Tengah Tren Kerja Hybrid Indonesia