Suara.com - PT Kimia Farma Diagnostika turut serta mensukseskan target vaksinasi nasional di Jawa Barat dengan menyumbangkan 1.000 dosis vaksin dan Corporate Social Responsibility berupa paket sembako yang digunakan untuk menarik minat masyarakat melakukan vaksin di Jawa Barat.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika, Ardhy Nugrahanto Wokas kepada Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana dalam acara Gebyar Vaksin Presisi, di Kota Tasikmalaya.
Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika, Ardhy Nugrahanto Wokas, menyatakan pihaknya mengirim 1.000 vaksin Sinovac untuk gerai vaksinasi di Kota Tasik ini.
"Kami kerja sama dengan Pak Kapolda menjamin seluruh sasaran vaksin terlayani dengan baik. Kami berkomitmen juga tidak hanya vaksinasi tetapi juga membantu sembako untuk masyarakat,” kata Ardhy ditulis Jumat (10/12/2021).
Hingga saat ini, pihaknya sudah mengeluarkan 6.000 vaksin untuk mewujudkan target Polda Jawa Barat bahwa sebanyak 70 persen warga Jabar telah divaksin hingga akhir tahun ini.
Untuk menarik minat masyarakat, Polda Jabar membagikan sembako dan undian berhadiah sepeda motor.
"Alhamdulillah vaksinasi di wilayah Provinsi Jawa Barat sudah mendekati angka 68 persen dari target 70 persen di akhir tahun ini,” tutur Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana
Kapolda juga menerangkan vaksinasi yang dilakukan Polres Tasikmalaya Kota sudah di atas angka 68 persen. Mudah-mudahan akhir bulan ini juga tercapai target 70 persen.
Saya mohon semua masyarakat Kota dan Kabupaten Tasik untuk mengajak warga lainnya yang belum divaksin ke puskesmas atau gerai presisi lainnya untuk divaksin demi mencegah penyebaran Covid,” terangnya.
Baca Juga: Info Vaksin Surabaya 10 Desember 2021 Banyak Vaksinasi Massal COVID-19
Ini berlaku di semua daerah Jawa Barat saat Nataru. Yang pasti, kami sarankan kepada masyarakat agar menghindari kerumunan. Jika tidak ada penting pergi ke tempat wisata atau lainnya, saran kami tetap di dalam rumah saja. Supaya bisa mengantisipasi penyebaran Covid,” ajak dia.
Iing (50), warga Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya, menjadi orang yang beruntung.
Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai kuli ini mendapat sepeda motor usai mengikuti Gebyar Vaksin Presisi di Graha Sobandi Jalan Letnan Harun, Tasikmalaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises