Suara.com - Harga minyak dunia naik lebih tinggi pada perdagangan Selasa, dengan Brent mengakhiri sesi di dekat USD80 per barel meski virus varian Omicron terus menyebar.
Selain itu kenaikan harga ini juga didukung soal persediaan minyak Amerika yang terus turun dari minggu lalu sehingga menyebabkan pasokan yang terganggu.
Mengutip CNBC, Rabu (29/12/2021) minyak mentah Brent ditutup naik 34 sen, atau 0,4 persen menjadi USD78,94 per barel.
Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), menguat 41 sen, atau 0,5 persen menjadi USD75,98 per barel.
Kedua kontrak tersebut diperdagangkan pada level tertinggi dalam satu bulan, dibantu oleh penguatan Wall Street.
"Pasar saham tampaknya siap untuk menyelesaikan tahun ini pada atau mendekati rekor tertinggi dengan limpahan ke ruang minyak mendorong valuasi minyak mentah lebih tinggi," kata Jim Ritterbusch, Presiden Ritterbusch and Associates LLC di Galena, Illinois.
Tiga produsen minyak itu menyatakan force majeure bulan ini pada bagian produksi minyak mereka karena masalah maintenance dan penutupan ladang minyak.
Inggris tidak akan menghadapi pembatasan Covid-19 yang baru sebelum akhir 2021, tutur Menteri Kesehatan Sajid Javid, Senin, karena pemerintah menunggu lebih banyak bukti tentang apakah layanan kesehatan dapat mengatasi tingkat infeksi yang tinggi.
Presiden Joe Biden, sementara itu, berjanji untuk mengatasi kekurangan tes Covid-19 ketika varian Omicron mengancam akan membanjiri rumah sakit dan menghambat rencana perjalanan.
Baca Juga: Kenaikan Harga Minyak Goreng, Telur, dan Cabai Rawit Dianggap Pedagang Pasar Tak Wajar
Investor menunggu pertemuan OPEC Plus pada 4 Januari, di mana aliansi tersebut akan memutuskan apakah bakal melanjutkan rencana peningkatan produksi 400.000 barel per hari pada Februari.
Pada pertemuan terakhirnya, OPEC Plus tetap pada rencananya untuk meningkatkan produksi Januari meski ada Omicron.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
-
Pemerintah Bidik Gig Economy Jadi Mesin Ketiga Pendorong Ekonomi Nasional
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Jelang Akhir Tahun, BSI Siapkan Uang Tunai Rp15,49 Triliun
-
Menko Airlangga Puja-puji AI, Bisa Buka Lapangan Kerja
-
Hans Patuwo Resmi Jabat CEO GOTO
-
Airlangga Siapkan KUR Rp10 Triliun Biayai Proyek Gig Economy
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Pabrik VinFast Subang Digeruduk Massa Sehari Usai Diresmikan, Minta 'Jatah' Lokal
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%