Suara.com - Harga emas dunia terus merosot ke level terendah satu pekan pada perdagangan Kamis, tertekan reli imbal hasil obligasi AS setelah Federal Reserve mengisyaratkan kenaikan suku bunga lebih cepat.
Mengutip CNBC, Jumat (7/1/2022) harga emas di pasat spot anjlok 1,2 persen menjadi USD1.788,25 per ounce terendah sejak 29 Desember, sementara emas berjangka Amerika Serikat ditutup merosot 2 persen menjadi USD1.789,20.
"Titik fokus terbesarnya adalah jumlah kenaikan suku bunga dan seberapa agresif The Fed akan mengurangi balance sheet -nya, yang menempatkan emas dalam posisi rentan," kata Ed Moya, analis OANDA.
"Jika pergerakan imbal hasil obligasi AS jauh lebih tinggi dalam jangka pendek, itu akan sangat mengganggu perdagangan emas," tambah Moya.
Risalah The Fed yang dirilis Rabu menunjukkan para pejabat membahas penyusutan kepemilikan aset bank sentral secara keseluruhan serta menaikkan suku bunga lebih cepat dari ekspektasi untuk melawan inflasi.
Imbal hasil obligasi AS 10-tahun melejit ke level tertinggi sejak Maret tahun lalu.
Harga emas dan perak tertekan karena pasar berusaha menghambat empat kali kenaikan suku bunga untuk tahun 2022.
Sementara itu harga logam lainnya perak di pasar spot melorot 2,9 persen menjadi USD22,12 per ounce, level terendah sejak 16 Desember. Platinum anjlok 2,3 persen menjadi USD959,91 per ounce dan paladium turun 0,5 persen menjadi USD1.874,26 per ounce.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Purbaya Tantang Balik Rocky Gerung: Kalau Ekonomi Tumbuh 5-6 Persen, Harus Minta Maaf ke Saya
-
Proyek Jalan Tol Japeksel Capai 90 Persen, Jakarta-Bandung Bisa Jadi 45 Menit
-
Setelah Jadi Buron Hampir 1 Tahun, Bos Investree Adrian Gunadi yang Gelapkan Rp 2,7 T Ditangkap
-
Hotman Paris Ngeluh Bunga Deposito Turun, Menkeu Purbaya: Sabar, Rugi Sedikit!
-
Kopi Toejoean: UMKM Lokal Makin Kuat Bersama Rumah BUMN BRI
-
Harga Saham EMAS Tembus Rp 3.300, Analis Beberkan Prospek ke Depannya
-
Jadi Beban BUMN-BUMN, Ekonom Sarankan Transaksi Energi Primer Gunakan Rupiah
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Menkeu Purbaya Bikin Kejutan! Kebijakan Baru Ini Bikin Saham Rokok Berjaya, IHSG Ikut Menghijau
-
Tokocrypto Listing Token SOON, Buka Pintu Investor RI Jajal Teknologi Blockchain