Suara.com - Platform rantai pasok Borong Indonesia mengupayakan agar UMKM Indonesia bisa naik kelas. Dalam hal ini, Borong menggandeng Wiranesia Foundation untuk bisa mengedukasi pelaku usaha UMKM bisa naik kelas.
Wiranesia dan Borong ingin membantu para UMKM naik kelas dengan memanfaatkan langkah pertama menjadi penjual di sebuah E-commerce populer, sebelum akhirnya dapat membangun dan memiliki sebuah home commerce yang dapat dikelola secara mandiri.
"Kami percaya, memiliki home commerce merupakan lompatan yang harus dilakukan UMKM di era digital ini. Di mana UMKM tidak hanya punya kontrol penuh atas seluruh kegiatan commerce-nya, tetapi juga memiliki akses untuk melakukan program retensi via database pelanggan yang dimiliki. Tentunya, memiliki home commerce sendiri akan menjadi sebuah tanda kredibilitas sebuah usaha di era digital ini," Country Manager Borong Indonesia, Ronald Sipahutar dalam keterangannya, Selasa (1/2/2022).
Menurut Ronald, saat ini, Transformasi digital UMKM banyak sekali terhenti hanya dengan menjadi Seller atau Penjual di platform E-commerce.
Pelaku usaha UMKM, lanju dia, sulit berkembang akibat ketergantungan atas program incentive dari pemilik E-commerce dan tidak memiliki akses ke database pengunjung atau pembeli di tokonya.
"Dengan tidak adanya kemampuan akses ke database pengunjung toko, maka akan membuat sebuah bisnis sulit untuk berkembang pesat, karena tidak memiliki Customer Lifetime Value (CLV) yang panjang," jelas dia.
Sementara, Pendiri Wiranesia Foundation, Faransyah Agung Jaya mengatakan, bersama Borong pihaknya telah memiliki strategi untuk menaikkan kelas UMKM.
Strategi itu diantaranya, edukasi, menjangkau pasar lebih luas dengan akses Commerce mandiri yang akan difasilitasi melalui platform Borong, hingga Pendanaan.
"Dengan akses ini, maka UMKM tidak hanya mendapatkan kesempatan berkembang, tapi tumbuh secara berkelanjutan," imbuh dia.
Baca Juga: Tjufoo Resmi Hadir di Indonesia, Bikin UMKM Makin Pede
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat
-
Lowongan Kerja PT Surveyor Indonesia: Syarat, Jadwal dan Perkiraan Gaji
-
Profil BPR Berkat Artha Melimpah, Resmi di Bawah Kendali Generasi Baru Sinar Mas
-
BI Sebut Asing Bawa Kabur Dananya Rp 940 Miliar pada Pekan Ini
-
BI Ungkap Bahayanya 'Government Shutdown' AS ke Ekonomi RI
-
Pensiunan Bisa Gali Cuan Jadi Wirausahawan dari Program Mantapreneur
-
Sambungan Listrik Gratis Dorong Pemerataan Energi dan Kurangi Ketimpangan Sosial di Daerah
-
Bank Indonesia Rayu Apple Adopsi Pembayaran QRIS Tap
-
Profil Cucu Eka Tjipta Widjaja yang Akusisi PT BPR Berkat Artha Meimpah
-
Kementerian ESDM Tata Kelola Sumur Rakyat, Warga Bisa Menambang Tanpa Takut