Suara.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menerima keluhan Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono ihwal kendala perizinan nelayan. Ganjar pun langsung menelepon Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.
"Saya udah minta tadi, direspon bagus banget. Tapi saya minta memang untuk didampingi. Jadi, nelayannya didampingi, terus nanti dari pak dirjen dengan stafnya menyiapkan," ujar Ganjar di kantor Gubernur Jateng, Semarang, Jateng.
Ganjar mengatakan, kendala perizinan itu menyebabkan penumpukan kapal di dermaga perikanan Kota Tegal, Jawa Tengah. Sebab, para nelayan tersebut tak bisa beroperasional.
"Kita minta agar dibantu oleh kementerian untuk dilakukan ya semacam permohonan mereka itu diskresi. Untuk satu trip ini dulu sambil mereka melengkapi perizinan," ucap Ganjar.
Sebagai informasi, beberapa hari ini terjadi penumpukan ratusan kapal nelayan di dermaga perikanan Kota Tegal. Sebab, para nelayan terbentur perizinan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!