Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan awal pra perdagangan menjelang akhir dibuka menguat tipis 0,04 persen ke posisi 6.837 atau naik 2,4 basis poin pada Jumat (18/2/2022).
Namun demikian, setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terpantau langsung melemah hingga turun ke posisi 6.819 atau melemah 0,24 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka turun, pada awal pra perdagangan indeks ini melemah 3,6 basis poin atau melemah 0,38 persen ke level 969.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 21 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp82 miliar dan volume transaksi mencapai 3,5 ribu kali.
Sebanyak 136 saham menguat, 122 saham melemah dan 221 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat akan terkonsolidasi wajar.
"Mengingat potensi pergerkan masih akan diwarnai oleh laporan kinerja emiten yang disinyalir akan didominasi dengan kondisi kinerja yang stabil sepanjang 2021," kata William dalam analisanya.
Selain itu, mengingat kondisi awal tahun di mana para investor sedang memulai investasi, hal ini tentunya juga menjadisalah satu faktor yang dapat menopang IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi naik.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.698 dan resistance 6.876. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu BBCA, SMGR, CPIN, SMRA, ASRI, PWON, BBNI, UNVR, dan HMSP.
Baca Juga: Asing Borong Saham Bank Jago, IHSG Kamis Sore Ditutup Melemah ke Posisi 6.835
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya