Suara.com - Harga emas dunia naik pada perdagangan akhir pekan lalu meskipun ketika investor menimbang ekspektasi kenaikan suku bunga AS yang agresif dan kegelisahan atas inflasi yang tinggi dan dampak ekonomi dari krisis Ukraina.
Mengutip CNBC, Senin (11/4/2022) emas di pasar spot naik 0,6 persen menjadi USD1,943,70 per ounce dan naik hampir 1,1 persen untuk minggu ini. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,6 persen menjadi USD1,948.5.
"Di satu sisi kami memiliki risiko geopolitik yang dihasilkan oleh perang di Ukraina dan kenaikan inflasi yang menawarkan dukungan untuk logam mulia. Di sisi lain kami memiliki sikap Federal Reserve yang semakin hawkish," kata analis senior ActivTrades Ricardo Evangelista.
Sebelumnya indeks dolar mencapai level tertinggi sejak Mei 2020, didukung oleh risalah pertemuan kebijakan Fed Maret yang menunjukkan "banyak" pembuat kebijakan siap untuk menaikkan suku dalam kenaikan setengah poin dalam pertemuan mendatang untuk mengekang inflasi.
Patokan imbal hasil US Treasury 10-tahun menyentuh level tertinggi tiga tahun. Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS dan imbal hasil Treasury, yang meningkatkan biaya peluang untuk menahan bullion yang tidak memberikan imbal hasil.
Sementara itu, Rusia memberikan penilaian yang paling suram tentang invasinya ke Ukraina. Rusia menggambarkan "tragedi" meningkatnya kerugian pasukan dan pukulan ekonomi dari sanksi Barat.
"Kekuatan inflasi yang berlawanan dan kenaikan suku bunga kemungkinan akan menjadi pengaruh terkuat pada emas di kuartal kedua," kata Dewan Emas Dunia dalam sebuah laporan.
"Pemulihan ekonomi pasca-covid dan gangguan sisi pasokan, yang telah diperburuk oleh perang Rusia-Ukraina, kemungkinan akan membuat inflasi lebih tinggi lebih lama." Tambahnya.
Baca Juga: Naik Rp 4.000, Harga Emas Antam Jelang Akhir Pekan Dibanderol Rp 988.000/Gram
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
Inalum Akan Ambil Alih Tambang Bauksit Antam
-
Indonesia Pasar Kripto Terbesar Kedua di Asia Pasifik
-
Antrean Haji Semakin Panjang, Perencanaan Keuangan Sejak Belia Kian Penting
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Layanan Keuangan di Sumatera
-
Mengenal Cropty Wallet, Dompet Kripto bagi Pemula yang Antiribet dan Hadirkan Berbagai Keunggulan
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia