Suara.com - Zulkifli Hasan secara resmi dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) yang baru menggantikan posisi Muhammad Lutfi.
Setelah resmi jadi Menteri Perdagangan. Pria yang akrab disapa Zulhas bakal disambut segudang permasalahan di sektor perdagangan yang harus segera dibenahi.
Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan, setidaknya ada enam isu di sektor perdagangan yang harus segera diselesaikan dengan cepat.
Pertama adalah soal rantai distribusi pangan. Dia bilang, masalah ini sangat klasik dan terus terjadi di sektor pangan nasional. Terbaru adalah mahalnya harga minyak goreng.
"Pertama, menyelesaikan masalah rantai distribusi pangan khususnya minyak goreng," kata Bhima saat dihubungi suara.com, Rabu (15/6/2022).
Yang kedua, adalah soal melakukan pembersihan di internal Kementerian Perdagangan, khususnya pejabat yang menangani izin ekspor impor pangan. Karena beberapa waktu lalu salah satu Dirjen Kemendag menjadi tersangka dalam kasus minyak goreng.
Ketiga, melakukan sinkronisasi data dengan lembaga lain sehingga kebijakan lebih terintegrasi.
Keempat, memperluas pasar ekspor ke negara alternatif melalui intelijen pasar dan koordinasi dengan atase perdagangan maupun kedutaan besar di negara potensial.
Kelima, melakukan evaluasi perjanjian perdagangan bebas yang merugikan daya saing Indonesia.
Baca Juga: Alasan Presiden Jokowi Tunjuk Zulkifli Hasan Jadi Menteri Perdagangan
Dan yang keenam adalah mengatur porsi barang impor di e-commerce, antara produk dalam negeri dan luar negeri.
Berita Terkait
-
Alasan Presiden Jokowi Tunjuk Zulkifli Hasan Jadi Menteri Perdagangan
-
Lantik Zulhas dan Hadi Tjahjanto Jadi Menteri, Jokowi: Dilihat dari Rekam Jejaknya
-
Zulkifli Hasan Resmi Jadi Mendag Baru, Pedagang Pasar: Welcome To The Jungle
-
Politisi Asal Lampung Zulkifli Hasan Dilantik Jadi Menteri Perdagangan
-
Zulkifli Hasan Dan Hadi Tjahjanto Dilantik Menjadi Menteri Perdagangan Dan Menteri ATR/BPN
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Cadangan Migas Baru Ditemukan di Muara Enim
-
Bandara Supadio Mulai Layani Penerbangan Internasional
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram
-
IHSG Loyo Sepekan, Asing Bawa Kabur Rp 31,59 Miliar
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara