Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini dibuka naik ke level 6.659 setelah pada perdagangan akhir pekan kemarin ditutup melemah pada level 6.651.
Mengutip data RTI, Senin (18/7/2022), IHSG dibuka ke posisi 6.659 dengan naik 8 basis poin atau menguat 0,09 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG terus bergerak naik hingga ke posisi 6.672 atau telah menguat sebesar 0,31 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 3,5 basis poin atau teraepresiasi 0,38 persen menuju level 942.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 1,6 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp656 miliar dan volume transaksi mencapai 98 ribu kali.
Sebanyak 271 saham menguat, 131 saham melemah dan 165 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG berpotensi menguat terbatas.
Selain itu, ia menilai harga komoditas yang tertekan dapat memberikan sentimen yang kurang baik terhadap pergerakan saham emiten yang berkaitan dengan harga komoditas.
Menurut William, hal ini dapat menjadi kesempatan untuk investor yang ingin belanja saham di luar sektor tersebut.
Baca Juga: Catatan Sepekan: IHSG Melemah 1,31 Persen, Transaksi Harian Bursa Anjlok 4,1 Persen
"Hal ini justru membuka peluang untuk investor melakukan akumulasi beli bagi saham di luar sektor komoditas yang memiliki fundamental solid dan kapitalisasi pasar besar," ungkap William dalam analisanya.
Dirinya memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.578 dan resistance 6.789.
Dia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, BBCA, UNVR, HMSP, INDF, ASRI, PWON, EXCL, dan BINA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok