Suara.com - Perusahaan penyedia layanan data center, AtriaDC, mendapat sokongan dana dari Saratoga Investama Sedaya. Sokongan dana ini untuk mengembangkan bisnis data center di dalam negeri.
Dalam dua tahun ke depan, AtriaDC mengalokasikan dana investasi senilai USD100 juta - USD150 juta atau sekitar Rp1,5 triliun - Rp2,2 triliun untuk memperkuat bisnis mereka.
Presiden Direktur AtriaDC Angelo Syailendra menjelaskan perseroan telah mengoperasikan data center yang memungkinkan pelanggan dapat terhubung dengan ekosistem global secara cepat dan fleksibel.
Dengan konsep data center ramah lingkungan, AtriaDC juga ingin mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mewujudkan net zero emission di tahun 2060. 
"Kami percaya dengan dukungan SDM dan teknologi yang kami miliki, data center AtriaDC dapat menjadi solusi bagi kebutuhan perusahaan untuk colocate, interkoneksi, serta menyediakan pengalaman digital kelas dunia bagi mitra, pelanggan, dan end-user," ujar Angelo dalam keterangan pers, Kamis (18/8/2022).
Untuk mendukung strategi bisnis mereka, AtriaDC telah mengakuisisi aset data center yang sudah beroperasi di dalam kota yang berada di wilayah Jakarta Barat dengan ketersediaan lahan (land bank) yang menyanggupi total kapasitas sekitar 30 megawatt.
AtriaDC menyatakan akan terus membangun atau mengakuisisi aset data center ramah lingkungan di dalam kota dengan menganut prinsip ESG (environmental, social, and governance) melalui penciptaan green data center serta penggunaan teknologi energi terbarukan yang efisien.
"Akuisisi ini merupakan langkah awal kami untuk memperkuat posisi AtriaDC sebagai penyedia data center di dalam kota dengan mempertimbangkan besarnya populasi end-user di wilayah sekitar serta tingkat kerapatan jaringan (network density) yang merupakan kriteria utama dari bisnis Edge data center," kata Angelo.
Pengembangan AtriaDC sebagai data center ramah lingkungan akan mendapat dukungan penuh dari Saratoga Investama Sedaya sebagai pemegang saham utama.
Dukungan penuh dari Saratoga akan memungkinan AtriaDC untuk mengeksekusi rencana bisnisnya secara terukur, disiplin, dan optimal.
"Saratoga dengan pengalaman dan sumber daya yang dimiliki akan terlibat aktif mendukung AtriaDC menjadi perusahaan yang mengembangkan Edge data center berkonsep purpose built ramah lingkungan dan menjadi solusi digitalisasi di Indonesia," kata Presiden Direktur Saratoga Investama Sedaya Michael William P. Soeryadjaya.
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Anak Usaha ABMM Gelar MDP 2025, Kembangkan Kompetensi Peserta Luar Jawa
 - 
            
              Ditanya Angka Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III 2025, Menko Airlangga: Tunggu Besok!
 - 
            
              Ada Kabar Baik Buat Pemegang Saham GOTO
 - 
            
              Syarat Penerima BSU dan Cara Cek Resmi via Kemnaker
 - 
            
              Saham Big Caps dan Prajogo Pangestu Dorong Reksadana Syailendra Meroket dalam Sehari
 - 
            
              Bitcoin Terjun Bebas! 1 Miliar Dolar AS Lenyap Akibat Likuidasi, Apa yang Terjadi?
 - 
            
              Public Expose Waskita Karya: Perkuat Kontribusi dalam Pembangunan Bangsa, NKB Mencapai Rp5,6 Triliun
 - 
            
              OJK Catat Sektor Perbankan Tetap Sehat, NPL Minim dan CAR Kuat
 - 
            
              Bahlil Laporkan Progres Listrik Desa dan Lifting Minyak ke Presiden