Suara.com - PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) (Persero) senantiasa proaktif dalam memberikan manfaat program-program perusahaan kepada peserta berprestasi dengan pengabdian luhur kepada negara.
Komitmen ini diwujudkan melalui penyerahan manfaat program Pensiun dan Tabungan Hari Tua kepada mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang periode 2016 – 2022, Sofyan A. Djalil.
PT TASPEN menyerahkan manfaat program bulan Juli 2022 sampai September 2022 secara rapel. Penyerahan manfaat program TASPEN dilakukan langsung oleh Direktur Utama TASPEN A.N.S. Kosasih, didampingi Direktur Operasional TASPEN Ariyandi dengan menerapkan protokol kesehatan.
“TASPEN sebagai pengelola jaminan sosial bagi ASN, senantiasa proaktif dalam memberikan seluruh hak dan manfaat para abdi negara. Kali ini, TASPEN mengapresiasi kinerja dan seluruh pengabdian serta dedikasi Bapak Sofyan A. Djalil kepada negara melalui penyerahan manfaat Program THT dan Pensiun. Ke depan, kami akan terus berkomitmen mengelola program jaminan sosial bagi ASN dan pejabat negara secara Amanah dan menghasilkan imbal manfaat yang sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia serta terus berinovasi dalam menghadirkan program layanan yang memudahkan seluruh peserta Taspen,” kata Direktur Utama Taspen A.N.S. Kosasih.
Turut hadir dalam kegiatan iniDirektur Direktur IT & Network Bank Mandiri TASPEN (Bank Mantap) dan Branch Manajer TASPEN Cabang Utama Jakarta A. Heri Wiyono.
Sebagai BUMN yang mengelola program jaminan sosial bagi ASN dan Pejabat Negara, TASPEN berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik melalui empat Program Perlindungan, terdiri atas Program Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja TASPEN yang sudah memberikan layanan proaktifnya sehingga memudahkan saya sebagai peserta TASPEN dalam mendapatkan manfaat dari programprogramnya. Semoga TASPEN dapat terus memberikan manfaatsecara maksimal kepada seluruh pesertanya dan juga kepada masyarakat Indonesia,” kata Sofyan Djalil.
Dalam komitmen memberikan pelayanan yang andal dan sebagai bentuk aktif inovasi layanan pasca pandemi Covid-19, Taspen menghadirkan inovasi layanan berbasis digital, bernama TASPEN PESONA (Tanggap Andal Selamatkan Pensiunan dengan Pelayanan Bebas Corona).
Layanan ini terdiri dari Taspen Otentikasi yang berguna untuk memastikan dana pensiun bulanan diterima oleh yang berhak tanpa perlu datang ke kantor Taspen.
Baca Juga: DPR Apresiasi Pengelolaan Investasi Taspen Memenuhi Good Corporate Governance
Layanan selanjutnya adalah Taspen Care, yaitu sebuah platform media untuk peserta TASPEN menyampaikan beragam pertanyaan dan keluhan; kanal mengunduh formulir pengajuan klaim, informasi jadwal mobil layanan Taspen dan berisi kamus istilah keTASPENan. Kemudian, terdapat juga program Taspen e-klaim, yaitu layanan pengajuan klaim dan hak para peserta Taspen yang dilakukan secara daring.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Bank Mega Syariah Salurkan Pembiayaan Sindikasi Senilai Rp870 Miliar
-
PPN Buka Suara Soal Rencana Pemerintah Stop Impor Solar pada 2026
-
Tarif Ekspor Indonesia ke AS 'Dipangkas' dari 32% ke 19%, Ini Daftar Produk Kebagian 'Durian Runtuh'
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Fenomena Discouraged Workers: Mengapa Jutaan Warga RI Menyerah Cari Kerja?
-
Prabowo Mau Temui Donald Trump, Bahas 'Kesepakatan Baru' Tarif Dagang?
-
Di Balik Tender Offer Saham PIPA Oleh Morris Capital Indonesia
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Geliat Properti Akhir Tahun: Strategi 'Kota Terintegrasi' dan Akses Tol Jadi Magnet Baru
-
AS Incar Mineral Kritis Indonesia demi Diskon Tarif Ekspor Sawit dan Kopi