Suara.com - Bagaimana cara membangun kepercayaan pelanggan? Cara yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan pelayanan terbaik, memberikan nilai yang tidak bisa mereka dapatkan di tempat lain, memberikan reward, serta menjadikan pelanggan baru sebagai pelanggan setia.
Pada 2020, Forbes melansir bahwa sekitar 58% pelanggan akan berbelanja lebih banyak pada brand yang mereka loyal. Hal ini diperkuat survey Customer Engagement & Loyalty Stats dari Access Development, yang menyebutkan 61% yang membuat pelanggan loyal adalah dengan memberikan hadiah dan penawaran menarik.
“Angka statistik ini menunjukkan bahwa program loyalitas pelanggan merupakan cara dan strategi untuk meningkatkan retention/ pembelian selanjutnya, dan juga bisa menarik pelanggan baru sehingga angka penjualan bisa meningkat,” jelas Direktur Utama PT Poin Sukses Makmur (OttoPoint) James Hamdani.
Menurut James, hal ini yang menjadi dasar berdirinya OttoPoint pada 2019. OttoPoint berkomitmen membantu pebisnis kecil maupun besar dengan menyediakan program loyalitas pelanggan yang lebih mudah untuk mengembangkan bisnisnya.
“OttoPoint ingin membuat usaha kecil bisa bersaing dengan brand-brand besar melalui loyalty program yang mudah dan bisa disesuaikan,” tambah James.
OttoPoint telah memiliki ratusan mitra dari berbagai berbagai bisnis dan berbagai industri, antara lain Bank Jambi, OttoPay, Bali United, Jeji Puff, Dum dum, dan bisnis lainnya.
“Kami membutuhkan solusi loyalitas pelanggan yang terjangkau, fun dan menarik bagi pelanggan kami, mudah dioperasikan, dan dapat memberikan dampak positif bagi bisnis. Itu semua kami dapatkan dengan menggunakan OttoPoint.” Vanie CJ selaku marketing manager Dum Dum Thai Drinks.
OttoPoint sendiri berusaha memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan masing-masing bisnis antara lain OttoStamp yang memudahkan pelaku bisnis untuk memiliki stamp digital yang dapat membantu meningkatkan traffic dan penjualan tempat usaha, OttoGifts yang memenuhi kebutuhan terkait pengadaan hingga distribusi voucher digital, dan OttoPoint loyalty program berbasis koalisi yang memudahkan pelanggan menggunakan point yang didapatkan dengan point dari merchant lain yang terintegrasi dalam OttoPoint.
Sebagai channel marketing tambahan, layanan ini dapat menjangkau pelanggan lebih luas dan memberikan kesempatan berpromosi dan cross-selling lebih banyak lagi yang menguntungkan baik untuk bisnis berskala besar maupun kecil.
Baca Juga: Berikut Bisnis Waralaba yang Diprediksi Mampu Bertahan di Tengah Ancaman Resesi Global
Eksklusifitas yang juga bisa dimiliki pelaku bisnis adalah OttoPoint menawarkan solusi program loyalitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dari mitra bisnis. Dimana Tim ahli OttoPoint akan mendampingi mulai dari proses konsultasi, konsep loyalty , pembuatan program hingga implementasi program sehingga mitra bisnis dijamin akan menerima standar kualitas yang terbaik.
Layanan ini bisa menjadi jawaban terbaik untuk membantu bisnis strategi secara jangka panjang.
James menuturkan, OttoPoint telah berhasil membantu pebisnis meningkatkan 10x jumlah Gross Transaction Value (GTV), 6x frekuensi transaksi, dan 268% peningkatan customer loyal dalam waktu kurang dari satu tahun.
“Kami berharap OttoPoint kedepannya bisa menjadi one stop solution paling unggul bagi para pelaku bisnis dalam menawarkan solusi bisnis yang paling komprehensif” tutup James.
Berita ini sebelumnya dimuat WartaEkonomi.co.id jaringan Suara.com dengan judul "Ottopoint Bongkar Cara Mudah Tingkatkan Omzet Bisnis Dengan Program Loyalitas"
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Saham Bank BUMN Rontok Serempak, Investor Cuek usai Menkeu Purbaya Suntik Rp76 T
-
Neraca Pembayaran Masih Alami Defisit 6,4 Miliar Dolar AS, Bagaimana Kondisi Cadangan Devisa?
-
Ekonom : Sikat Gudang Penyelundup Thrifting tapi Beri Napas Pedagang Eceran!
-
Danantara Tentukan 4 Kota Jadi Pilot Project Waste to Energy
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
-
Pinjaman KUR BRI di Bawah Rp100 Juta Tidak Wajib Pakai Agunan? Ini Penjelasannya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini