Suara.com - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) kerja sama pendanaan riset untuk mendukung aktivitas penelitian dan pengembangan sparepart pabrik milik SIG.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama SIG, Donny Arsal dan Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto di Jakarta. Kerja sama ini merupakan komitmen SIG untuk meningkatkan capaian TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) pada komponen operasional pabrik milik SIG.
Sebagai pengguna, SIG akan menyampaikan sparepart yang akan digunakan di Pabrik SIG kepada Industri Dalam Negeri selaku produsen. Selanjutnya, secara bersama-sama (SIG, Industri Dalam Negeri, dan Tim Peneliti) melakukan penelitian dan pengembangan sparepart yang sesuai dengan kebutuhan operasional SIG, agar dapat diproduksi dan dipasok oleh Industri Dalam Negeri termasuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, pada tahun 2022, pencapaian penggunaan TKDN sparepart di SIG mencapai Rp550 miliar, atau naik 44% dari periode sebelumnya sebesar Rp382 miliar. Bahkan, realisasi pencapaian tersebut juga berhasil melampaui target yang telah ditetapkan untuk tahun 2022 sebesar Rp479 miliar. Peningkatan capaian penggunaan TKDN melalui pemberdayaan Industri Dalam Negeri merupakan inisiatif strategis SIG pada pilar “Mendorong Solusi dan Inovasi Berkelanjutan” yang tertuang dalam sustainability roadmap SIG 2020-2030.
"Oleh karena itu diperlukan berbagai upaya yang agresif, salah satunya melalui kolaborasi dengan LPDP untuk melaksanakan aktifitas riset pengembangan sparepart dengan Industri Dalam Negeri dan Pembinaan UKM, dimana SIG berperan sebagai offtaker," kata Donny Arsal dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (10/1/2023).
Kolaborasi dengan LPDP menjadi aksi afirmatif dan dukungan bagi SIG untuk semakin memperkuat dan mendorong penggunaan produk dalam negeri di Perusahaan, serta mengawal implementasi kebijakan pemerintah, dimana Industri hanya akan tumbuh dan berkembang jika produknya digunakan, baik untuk mencapai skala ekonomi, maupun untuk peningkatan kualitas produk.
“Sebagai Perusahaan BUMN, SIG senantiasa mendukung program dan kebijakan Pemerintah dalam Peningkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dalam menumbuhkan perekonomian nasional dengan cara membuka kesempatan seluas-luasnya bagi Industri Besar Dalam Negeri dan Usaha Kecil Menengah untuk ikut serta dalam bagian rantai pasok SIG,” kata Donny Arsal.
Sementara itu, Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto mengapresiasi semangat SIG dalam mendorong percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri. LPDP menyambut positif sinergi dan kerja sama dengan SIG dalam pendanaan riset sebagai upaya menciptakan inovasi di bidang teknologi manufaktur.
“Sinergi antara LPDP dengan industri seperti ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mendukung kemajuan ekonomi Indonesia tahun 2023 sebagaimana disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna 6 Desember 2022, terkait pentingnya kolaborasi antara kementerian dan lembaga, khususnya dalam konsolidasi data, serta konsolidasi pelaksanaan atau implementasi kebijakan, dan tidak terjebak pada ego sektoral,” kata Andin Hadiyanto.
Baca Juga: Bakal Produksi Battery Pack untuk Kendaraan Listrik di Tanah Air, VKTR Kerja Sama dengan Gotion
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
BEI: IHSG Telah Melonjak 16,83 Persen dari Akhir Tahun 2024
-
ADRO Masuk Key Call List UBS: Target Harga Saham Diproyeksi Naik 49 Persen
-
Soroti Listrik di Daerah 3T, Bahlil: Nasionalisme Masyarakat Jangan Berkurang!
-
Anak Menteri Keuangan Viral Lagi Usai Memprediksi Krisis Ekonomi Global: Siapkan Bitcoin dan Emas!
-
Purbaya Wanti-wanti Himbara Soal Penyaluran Dana Rp200 T: Jangan ke Konglomerat!
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
Bahlil Salurkan Listrik dan Resmikan PLTMH di 3 Wilayah
-
Telin, SDEC, dan ITCO Niaga Perkuat Kolaborasi Regional untuk Pengembangan Sistem Kabel Laut ICE II
-
CEK FAKTA: Jokowi Buat Natuna Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat China
-
Emiten Keluarga Kalla Grup BUKK Raup Laba Bersih Rp 619,42 Miliar di Kuartal III-2025