Suara.com - Sekitar 88 persen masyarakat Indonesia akan berbelanja pada Ramadhan tahun 2023, demikian hasil survei dari perusahaan teknologi periklanan global The Trade Desk (NASDAQ TTD) dan lembaga riset YouGov. Bulan Ramadhan tahun ini diperkirakan akan jatuh pada tanggal 22 Maret hingga 21 April 2023.
Survei tersebut mengklaim, 53 persen atau hampir separuh masyarakat Indonesia berencana untuk menggunakan uang Tunjangan Hari Raya (THR) mereka dibandingkan menabungkannya selama bulan Ramadhan 2023.
Disampaikan oleh General Manager Indonesia The Trade Desk Purnomo Kristanto dalam acara Ramadan Success with The Trade Desk di kawasan SCBD, konsumen akan banyak mencari pertimbangan sebelum belanja.
Berdasarkan data agregat dari lima situs e-commerce terkemuka di Indonesia, aktivitas belanja daring diperkirakan akan memuncak pada H-7 hingga H-10 Hari Raya Idul Fitri dengan alasan THR cair.
"Karena masyarakat Indonesia menggunakan sebagian besar waktu untuk mempersiapkan pembelanjaan mereka menjelang bulan suci tahun ini, terdapat peluang berarti bagi para brand untuk menjangkau konsumen mereka melalui pesan yang relevan di waktu yang tepat," kata Purnomo.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengatakan, perusahaan yang ingin terhubung dengan perjalanan belanja konsumen atau masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan The Trade Desk sebagai platform pembelian media berbasis data untuk menjangkau audiens di seluruh saluran, seperti OTT, streaming musik, aplikasi seluler, hingga website.
Survei itu dilakukan terhadap sekitar 2.000 orang dewasa di Indonesia pada November 2022, yang seluruh data dikategorisasikan berdasarkan usia, jenis kelamin, dan kelas sosial ekonomi untuk mencerminkan perkiraan populasi terkini.
Berita Terkait
-
Instagram Hapus Tab Shopping Mulai Bulan Depan
-
KISAH NYATA! Subhanallah, Pengusaha Mesir 'Berbisnis' dengan Allah SWT, Efeknya Luar Biasa
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
5 Mal Jakarta yang Kini Sepi Akibat Dihantam Pandemi COVID-19 dan Bisnis Online
-
IOH Luncurkan Hasil Riset Empowering Indonesia 2023
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi