Suara.com - Mata uang Garuda tampak begitu perkasa pada perdagangan hari ini Senin (16/1/2023), sehingga membuat mata uang dolar AS klepek-klepek tak berdaya.
Mengutip data Revinitif nilai tukar rupiah lengsung melesat 0,43% ke Rp 15.075 per dolar AS begitu perdagangan dibuka. Penguatan rupiah kemudian bertambah hingga nyaris 1% ke Rp 15.000 per dolar AS.
Sementara data Bloomberg menyatakan, rupiah di pasar spot exchange berada di level Rp 15.024 per dolar AS atau menguat 124,5 poin (0,82%) dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Penguatan tersebut berlanjut, di mana pada pukul 10.00 WIB nilai tukar rupiah menguat 158 poin atau 1,04% ke Rp 14.991 per dolar AS.
Dolar AS sendiri terpantau melemah terhadap mayoritas mata uang lainnya. Mata uang Paman Sam tercatat paling kuat ditekan rupiah, baht Thailand, dan dolar Selandia Baru.
Sebaliknya, rupiah hari ini terpantau 'berotot'. Mayoritas mata uang dunia ditekan rupiah cukup dalam. Dolar Taiwan, dolar AS, dan dolar Hong Kong adalah tiga mata uang yang paling kuat ditekan rupiah siang ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Investor ADRO Dapat Jatah Dividen Rp 4 Triliun, Kapan Mulai Cair?
-
Apa Itu e-Kinerja BKN? Ini Cara Akses dan Fungsinya dalam Pembuatan SKP
-
Panduan Daftar NPWP Online 2025 Lewat Coretax
-
Trump Berulah! AS Blokade Tanker Venezuela, Harga Minyak Mentah Meroket Tajam
-
BRI Tebar Dividen Interim Rp137 per Saham, Cek Jadwal Terbaru Pasca Update
-
Harga Pangan 18 Desember: Beras, Bawang, Cabai, Daging Ayam dan Migor Turun
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
BI: Ekonomi Indonesia Bisa Tertekan Imbas Bencana Aceh-Sumatra
-
Rupiah Terus Tertekan, Dolar Amerika Melejit ke Level Rp16.700