Suara.com - Berupaya untuk memenuhi kebutuhan pangsa pasar infrastruktur, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tengah memproduksi salah satu produk baru– Sloof.
“Kami melihat peluang tinggi untuk pasar precast di tahun 2023 ini, di mana Pemerintah juga mengejar penyelesaian proyek-proyek pembangunan infrastruktur,” kata Sugiharto, Director of Operations.
Produk Sloof merupakan produk precast bersama dengan Lining merupakan suatu kesatuan yang berfungsi sebagai penahan dinding tanah pada proyek infrastruktur antara lain jalan, saluran, dan lain-lain.
Saat ini WSBP memiliki 2 tipe produk Sloof, di mana keduanya mempunyai dimensi panjang, lebar dan tinggi yang sama (P = 1.40m, L = 0.40m, dan T = 0.50 m).
Perbedaan yang ada pada dimensi torehan yang disesuaikan dengan kondisi kemiringan tanah pada masing-masing proyek.
Sebagai produk baru, Sloof langsung dipesan untuk berbagai proyek, antara lain Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug di Karawang dan Proyek Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma di Subang. Kedua proyek ini disuplai dari Plant Subang, Plant Sadang, dan Plant Karawang.
Hingga saat ini, total progress produksi pemenuhan order produk Sloof untuk proyek Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug dari ketiga plant tersebut sebesar 34,29%, di mana rata-rata kapasitas produksi sebanyak 123 batang/hari.
Per awal Januari 2023, total progress suplai Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug JOP70 telah mencapai 8,53%.
"Kami berkomitmen target penyelesaian pengiriman pada TW I/2023,” ujarnya.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Manajemen Risiko Perusahaan, WSBP Raih Risk Management Awards 2023
Lalu total progress produksi pemenuhan order produk Sloof untuk proyek Jaringan Irigasi Salamdarma sebesar dari ketiga plant tersebut sebesar 15,26%, di mana rata-rata kapasitas produksi sebanyak 30 batang/hari.
Untuk proses suplai Proyek Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma masih dalam proses konfirmasi terkait jadwal pengiriman. Sugiharto memastikan pengiriman Sloof akan sesuai kebutuhan proyek dan jadwal yang telah ditentukan.
“Dalam menjaga kualitas dari produk kami pastikan bahwa seluruh proses dari penerimaan material sampai barang sampai di proyek sesuai dengan quality plan dan prosedur yang sudah ditetapkan,” tambahnya.
Proses evaluasi terhadap mutu juga dilakukan secara harian untuk mendapatkan hasil produk yang optimal dan sesuai dengan permintaan proyek.
“Standar K3 menjadi hal fundamental yang selalu kami tekankan kepada tim. Selain keselamatan, kebersihan area juga sangat kami perhatikan dan menjadi budaya pada setiap pekerjaan di lingkungan WSBP,” ungkap Sugiharto.
Ke depannya, WSBP akan terus berkomitmen untuk menjaga mutu produk-produk eksisting dan terus berinovasi menghasilkan produk baru yang mampu mendukung kemajuan infrastruktur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kenaikan Harga Perak Mingguan Lampaui Emas, Jadi Primadona Baru di Akhir 2025
-
Target Mandatori Semester II-2025, ESDM Mulai Uji Coba B50 ke Alat-alat Berat
-
Ritel dan UMKM Soroti Larangan Kawasan Tanpa Rokok, Potensi Rugi Puluhan Triliun
-
Jurus Bahlil Amankan Stok BBM di Wilayah Rawan Bencana Selama Nataru
-
Modal Dedaunan, UMKM Ini Tembus Pasar Eropa dan Rusia dengan Teknik Ecoprint
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove