Suara.com - Belum habis pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Rafaek Alun yang memiliki harta kekayaan yang besar, kini pegawai di lingkungan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (Ditjen Bea Cukai) Jadi sasaran warganet. Pasalnya, warganet merasa bingung sekelas pegawai Ditjen Bea Cukai memiliki harta kekayaan yang melimpah dan mobil mewah.
Bahkan tagar #BeaCukaiHedon menjadi trending topic di media sosial Twitter.
Hal ini diungkapkan oleh akun @Latu********** yang membeberkan pegawai Ditjen Bea Cukai yang memiliki sejumlah mobil mewah. Akun tersebut, juga membubuhkan foto Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN KPK.
LHKPN itu milik Pegawai Ditjen Bea dan Cukai Eko Darmanto dengan jabatan Kepala Kantor. Dalam LHKPN itu, warganet mempertanyakan kepemilikan mobil mewah dalam daftar harta kekayaan pegawai Ditjen Bea Cukai itu.
Dalam rinciannya, Eko memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp 2,9 miliar yang terdiri dari mobil BMW Sedan tahun 2018 senilai Rp 850 juta, mobil Jeep Willys tahun 1944 senilai Rp 150 juta, mobil Chevrolet Bel Air tahun 1955 senilai Rp 200 juta
Kemudian, mobil Toyota Fortuner tahun 2019 senilai Rp 400 juta, mobil Mazda 2 tahun 2019 senilai Rp 200 juta, mobil Fargo Dodge Fargo Tahun 1957 senilai Rp 150 juta, mobil Chevrolet Apache Tahun 1957 senilai Rp 200 juta, dan mobil Ford Bronco tahun 1972 senilai Rp 150 juta.
"Seorang PNS punya bbrp mobil mewah tahun masih baru kayak gini apa gak jadi tanda tanya dptnya drmn ya? Kecuali klo dia punya penghasilan lain yg lumayan di luar gaji PNS. Dari profilnya di mbah Google, orang ini Kepala BC Jogja. #BeaCukaiHedon cc @KemenkeuRI @prastow," tulis akun tersebut seperti yang dikutip, Selasa (28/2/2023).
Warganet lainnya juga mempertanyakan sumber kekayaan pegawai Ditjen Bea Cukai, sehingga memiliki mobil-mobil mewah.
"Yang dipersoalkan Menteri dan jajarannya : Gaya Hidup Mewah. Yang dipersoalkan dan dipertanyakan masyarakat: DARIMANA SUMBER KEKAYAANNYA SEHINGGA BISA HIDUP MEWAH SEPERTI ITU?
#BeaCukaiHedon @PPATK @beacukaiRI @bravobeacukai @ItjenKemenkeu @DitjenPK @KemenkeuRI @DitjenPajakRI," cuit akun @Henr*****.
Baca Juga: Tanpa Ampun, Kemenkeu-KPK Bakal Bertemu Bahas Nasib Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan
-
Emiten Farmasi RI Bangun Pabrik Besar di Australia, Targetkan Jadi Raja Co-Packaging
-
IHSG Berakhir Memerah Imbas Keputusan Suku Bunga The Fed
-
Pembangkit Listrik Utama di Bali Tak Terdampak Banjir Bandang, Tetap Operasi Optimal
-
Menkeu Purbaya Setuju Tambah Bansos Beras 10 Kg Plus Minyak 2 Liter
-
Dibanding Dilebur ke Danantara, Pengamat Sarankan Prabowo Bubarkan Kementerian BUMN
-
Menkeu Purbaya Diingatkan Agar Penindakan Rokok Ilegal Harus Jadi Prioritas
-
Kementerian BUMN Dilebur ke Danantara? Erick Thohir: Saya Tidak Tahu!
-
Kemenhub Gelontorkan Rp 3,7 Triliun Buat Sistem Transportasi Atasi Macet di Medan dan Bandung
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif