Suara.com - Sukarelawan Srikandi Ganjar terus berkomitmen memberdayakan para perempuan milenial di beberapa daerah di Indonesia dengan menggelar kegiatan positif.
Kali ini, sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo tersebut menggelar pelatihan menghias dan mempercantik kue bento cake di Jalan Residen Abdul Rozak 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur 2, Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
"Kegiatan Srikandi hari ini ialah DIY Bento Cake, yaitu menghias dan mempercantik kue," ungkap Koordinator Wilayah (Korwil) Srikandi Ganjar Sumsel Nur Indah Haryani ditulis Kamis (25/5/2023).
Menurut Indah, kue bento ini sedang marak digandrungi kaum milenial, khususnya para perempuan. Oleh karena itu, pihaknya mengambil momentum tersebut untuk membuat pelatihan ini.
"Bento cake ini kan lagi marak di kalangan milenial. Jadi, kami memilih gelar giat DIY Bento Cake ini agar para milenial lebih tertarik untuk ikut serta meramaikan kegiatan ini," ujarnya di sela-sela pelatihan tersebut.
Perempuan berusia 24 tahun ini menjelaskan pelatihan menghias dan mempercantik kue tersebut dihelat agar para peserta yang mayoritas mahasiswa di Palembang itu dapat mengasah kreativitas dan makin produktif.
"Dapet pengetahuan. Lebih mengasah kreativitas masing-masing, kemudian lebih produktif lagi," katanya.
Indah menambahkan pelatihan ini bisa membuka peluang usaha bagi perempuan milenial untuk makin mengembangkan kemampuan diri.
"Iya, selain menambah kreativitas masing-masing, kami mengajak mereka agar bisa menjadikan kegiatan ini sebagai peluang usaha ke depan," ujarnya.
Baca Juga: Geliat UMKM Kota Budaya: Tumbuh Hampir Empat Kali Lipat, Mendunia Bersama BRI
Indah mengatakan para peserta yang hadir sangat antusias mengikuti pelatihan ini. "Ada sekitar 50 peserta. Antusiasme mereka sangat baik. Mereka sangat mendukung kegiatan ini," ucapnya.
Loyalis Srikandi Ganjar berharap para mahasiswa ini bisa memanfaatkan pelatihan ini sebagai bisnis yang bisa dikembangkan setelah mereka lulus nanti.
"Semoga dari sini, kita bisa menambah pengetahuan, wawasan, relasi, bisa menjadi ladang bisnis untuk ke depan," katanya.
Indah mengatakan pihaknya terinspirasi dari sosok Ganjar Pranowo dalam menghelat pelatihan ini.
"Pak Ganjar yang sangat mendukung penuh perempuan milenial agar lebih aktif di bidang kuliner dan seni," katanya.
Indah mengatakan pihaknya juga berkolaborasi dengan usaha makro, kecil, dan menengah (UMKM) kue bento Aulia Cake untuk mendukung diselenggarakannya pelatihan tersebut. Ada instruktur dari UMKM itu yang membimbing para peserta dalam menghias bento cake.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025