Suara.com - PT Jakarta Setiabudi Inetnasional Tbk. (“JSI”) telah menyelenggarakan Agent Award 2023. Dengan telah mulai berlalunya situasi Pandemi Covid-19, telah memacu para developer dan agen properti untuk menjadi semakin inovatif, kreatif, dan gigih agar dapat terus berkembang.
Dengan banyaknya kehadiran agen properti menjadi salah satu penggerak utama bagi pengembang properti dalam memasarkan produk real estate.
Untuk memberikan apresiasi kepada para agen properti, salah satu cara yang diberikan PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk selaku perusahaan pengembang properti nasional menggelar Acara AGENT AWARD 2023 sekaligus memperkenalkan Bapak Fred Perry Martono dan Bapak Anton Goenawan sebagai Direktur baru di JSI dan berfokus untuk Divisi Residensial.
Andre Utama, Deputy Director Sales & Marketing Divisi Residensial, menjelaskan tujuan digelarnya acara Agent Award 2023 ini, untuk memotivasi para agen properti agar dapat terus meningkatkan prestasi nilai jual dan juga mempererat hubungan yang telah terjalin sebelumnya terus terjaga secara maksimal.
“Apresiasi ini diberikan kepada para agen properti yang telah membantu JSI dalam memasarkan produk Apartemen Setiabudi SkyGarden dan Puri Botanical," ucapnya, Kamis (6/7/2023).
Agen properti merupakan partner bagi developer karena banyak memberikan saran dan juga masukan guna meningkatkan penjualan secara optimal. Dengan jumlah yang massive dan jaringan agen properti yang luas, agen property menjadi ujung tombak penjualan bagi produk-produk Property dan Real Estate yang dipasarkan oleh PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk.
Pada kesempatan ini, Andre Utama mengatakan bahwa apresiasi yg diberikan adalah penghargaan dalam bentuk reward berupa trip perjalanan ke Eropa bagi para agen properti yang telah berhasil berpartisipasi dalam melakukan promo penjualan pada periode pertama yaitu September 2022 - Maret 2023.
Untuk urutan 3 (tiga) besar agen property dengan penjualan tertinggi berdasarkan nilai transaksi penjualan secara berturut-turut adalah Tigadua Property, ProNex Puri & Rijaya Realty.
"Kerjasama dengan agen property yang telah terbina selama ini, merupakan sebuah Relationship yang sangat baik bagi kedua belah pihak dan saling menguntungkan. Karena itu, untuk Kerjasama kedepannya hubungan tersebut harus tetap terjaga dan akan menjadi semakin lebih baik lagi," tutup Andre Utama.
Baca Juga: Rela Tinggalkan Bisnis Properti, Jane Kartika Justru Sukses di Dunia Kesehatan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan