Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan akan mengalihkan ekspor minyak kelapa sawit (CPO) dari Eropa ke Afrika Selatan (Afsel).
Pengalihan ini imbas dijegalnya produk CPO RI oleh Eropa usai adanya kebijakan anti deforestasi European Union Deforestation-Free Regulations (EUDR).
Sebagai informasi, dalam kebijakan ini Eropa tidak mau menerima minyak sawit dari Indonesia karena diklaim merusak alam dalam proses produksinya.
Menyikapi hal tersebut, dengan tegas Menko Luhut mengatakan, bahwa Indonesia tidak takut dengan gertakan Eropa tersebut.
Bahkan dia juga mengatakan, bahwa pemerintah bakal mengalihkan 3 juta ton ekspor CPO dari Eropa ke Afrika Selatan.
"Saya bilang ke mereka (Parlemen Eropa), Oke, kami ekspor kepada kalian 3 juta ton kelapa Sawit, Palm Oil. Ya secara bertahap kami akan deliver ke Afrika (Selatan)," kata Luhut dalam sebuah program TV dikutip Selasa (11/7/2023).
Luhut mengaku tidak khawatir jika nantinya akan kehilangan pangsa pasar Eropa.
Kata dia, pihaknya juga tengah mengejar target pasar sawit RI ke Afsel.
Karena itu, dalam waktu dekat ini dirinya berencana akan pergi ke beberapa negara di Afsel, seperti Kongo dan Kenya, untuk menjalin kerja sama dagang.
Baca Juga: Setelah Nikel, Menko Luhut Usul ke Jokowi Stop Ekspor Gas
"Presiden memerintahkan membangun global south, jadi south-south collaboration," tegasnya.
Lebih lanjut, Luhut menilai, Indonesia harus berjuang sendiri untuk tumbuh menjadi negara maju.
Sebab, tidak ada negara maju di dunia ini yang mau melihat negara berkembang seperti Indonesia naik kelas menjadi negara maju.
"Ada negara di Eropa yang penduduknya berapa, ngatur-ngatur kita. Kita harus ada kebanggaan bangsa Indonesia. Saya baca ada artikel bandingin ke Timor Leste. Ada yang bandingin ke Singapura. Kok bandingin, ya beda lah," pungkasnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi
-
Zulkifli Zaini Jadi Komisaris Bank Mandiri, Ini Susunan Pengurus Baru
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah