Suara.com - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ajak perempuan untuk melek inklusi keuangan untuk bantu kesejahteraan keluarga. Melalui kegiatan Literasi Keuangan Indonesia Terdepan, LIKE IT #2, bertema UMKM Maju Investasi Tumbuh di Pontianak, EVP Pengembangan dan Jasa Manajemen PNM, Razaq Manan Ahmad, mengajak ibu-ibu untuk aktif menjalankan usaha dan menggunakan produk keuangan yang aman.
Melalui produk Mekaar, PNM membantu ibu-ibu yang sudah memiliki usaha ataupun yang baru ingin memulai usaha untuk mendapatkan modal secara berkelompok. Bukan hanya itu, bagi yang sudah bergabung dengan Mekaar juga bisa mendapatkan tabungan Simpedes UMi dengan keuntungan lebih.
“Kalau ada yang mau mulai usaha PNM bisa bantu jadi anggota Mekaar sekaligus dibukakan rekening Simpedes UMi secara gratis tanpa biaya admin, tanpa perlu pergi ke bank. Semua akan dibantu oleh AO kami,” paparnya pada Selasa, (29/8/2023) di Gedung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pontianak, Kalimantan Barat.
PNM sendiri berfokus untuk memberikan modal usaha kepada perempuan pelaku usaha ultra mikro untuk membantu menciptakan keluarga yang lebih sejahtera. Dengan adanya literasi keuangan yang mumpuni serta bantuan untuk mendapatkan inklusi keuangan diyakini mampu membawa dampak besar bagi ketahanan ekonomi. Apalagi UMKM termasuk salah satu sektor yang menyumbang PDB cukup besar bagi Indonesia.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi yang juga hadir dalam kegiatan tersebut optimis dengan konsep program Mekaar yang khusus menyasar para perempuan untuk membangun ekonomi keluarga.
“Perempuan ini punya peran hebat bagi dirinya, keluarga dan ekonomi bangsa dalam waktu yang bersamaan. Kami percaya kalau memberikan pemberdayaan kepada ibu-ibu, hasil usaha yang mereka dapat akan mengalir kepada keluarganya,” jelas Arief.
Partisipasi PNM dalam kegiatan LIKE IT #2 bertujuan untuk memberi pencerahan kepada masyarakat luas bahwa penting untuk memahami produk keuangan yang aman dan legal agar tidak terjerat hutang kepada rentenir.
Arief juga berharap perempuan Indonesia semakin sadar pentingnya literasi dan inklusi keuangan untuk mampu membangun bangsa.
“Semakin cerdas dan kuat perempuan di suatu negara, ketahanan ekonomi bangsa sudah pasti di depan mata,” pungkasnya.
Baca Juga: Dihadiri 20 Ribu Orang, Pesta Rakyat Simpedes BRI Gelorakan Pandaan
Berita Terkait
-
Mahkamah Agung Kabulkan Judicial Review PKPU Soal Keterwakilan Perempuan
-
PNM Berangkatkan Umroh Nasabah Asal Probolinggo
-
Bos OJK: Ibu-ibu Enggak Usah Kenal Rentenir Ya!
-
Hadirkan Beragam Keseruan, Pesta Rakyat Simpedes BRI di Kota Sorong Sukses Dihadiri 12 Ribu Orang
-
Dirut PNM Arief Mulyadi: Sebuah Kebahagiaan dan Rasa Syukur PNM Berangkatkan 233 Jemaah Umrah
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!
-
Purbaya Butuh Rp 45 Miliar buat Investasi Teknologi AI di Pelabuhan
-
Tekan Impor LPG, ESDM Buka Wacana Beri Subsidi Penggunaan DME
-
Pengusaha Hotel Hingga Pedagang Pasar Resah Soal Wacana Kebijakan Rokok Baru
-
Menteri Purbaya Sindir Kinerja Bea Cukai: Orangnya Pintar-pintar, Tinggal Digebukin Aja