Suara.com - Pengemudi diharapkan untuk tetap berhati-hati menghadapi kemacetan yang sedang terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek, terutama sejak pintu keluar Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat menuju arah Cikarang, karena sedang dilakukan pekerjaan perbaikan jalan.
Clara Faradhika (28), pengemudi asal Cikarang, yang bersama keluarganya akan pulang ke Cikarang Selatan melalui GT Bekasi Barat, mengungkapkan bahwa mereka mengalami kendala lalu lintas ketika memasuki jalan tol ini, dan kemacetan tersebut baru terurai di Kilometer 16 arah Cikampek.
"Kemacetan cukup panjang, dan kami tidak tahu bahwa ada perbaikan jalan di sekitar Kilometer 15, jika tidak salah," katanya, dikutip via Antara pada Minggu (3/9/2023).
Amri Sanusi, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), menjelaskan bahwa kemacetan tersebut disebabkan oleh pekerjaan perbaikan jalan di Km 15+030 hingga Km 15+200 sepanjang 170 meter di lajur 1 arah Cikampek. Pekerjaan ini dimulai pada pagi hari dan dijadwalkan akan selesai pada Selasa (5/9) pukul 08.00 WIB. Dia juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan ini.
Selain itu, pihaknya juga sedang melakukan pekerjaan serupa di titik Simpang Susun Gerbang Tol Karawang Barat 1 di lajur 2 sepanjang 155 meter, serta Simpang Susun Cibatu sepanjang 120 meter di lajur bahu luar.
Amri menegaskan bahwa tidak ada penutupan jalan karena pekerjaan tersebut. Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Jakarta maupun arah Cikampek, tetap beroperasi seperti biasa.
PT Jasamarga Transjawa Tol mengimbau para pengemudi untuk merencanakan perjalanan mereka dengan memastikan kendaraan dalam kondisi baik, memiliki saldo uang elektronik yang cukup, dan telah diisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Mereka juga telah menyiapkan langkah-langkah pengurangan risiko, seperti pengalihan arus lalu lintas sebelum zona pekerjaan, mempersempit zona pekerjaan, serta persiapan untuk mengatasi kondisi lalu lintas yang padat dengan mengalihkan arah jika diperlukan.
Selain itu, pihaknya telah melakukan sosialisasi mengenai rencana pekerjaan ini dengan memasang spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di kedua arah ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, agar informasi ini dapat diterima dengan baik oleh para pengemudi.
Pengguna jalan juga dapat mengakses informasi lalu lintas mengenai jalan tol Jasa Marga Group melalui One Call Center 24 jam dengan nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.1 untuk pengguna iOS dan Android.
Baca Juga: Jakarta Masih Macet Meski ASN Sudah WFH, Pj Gubernur Heru Budi: Jangan Salahin Pemda!
Berita Terkait
-
Hindari Macet! Ini Daftar Arus Lalu Lintas dan Jam Padat Kota Pontianak
-
Jalanan Lagi Macet, Aksi Bule Angkat Barbel Ini Bikin Heran Warganet
-
Bule Angkat Barbel di Tengah Macet Viral, Warganet Heran
-
Pemotor Nekat Nyelip di Kolong Truk Kontainer Demi Hindari Macet, Aksinya Bikin Ngeri
-
Jakarta Masih Macet Meski ASN Sudah WFH, Pj Gubernur Heru Budi: Jangan Salahin Pemda!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu Lulusan SMA? Diatas Standar Kelayakan Hidup
-
Perusahaan TV Kabel Sky Fokus Streaming, Ratusan Karyawan Jadi Korban
-
BPJS Ketenagakerjaan Laksanakan Pasar Budaya K3 di PT Kahatex, Implementasi dari Permenaker
-
Ekonomi Dunia di Ambang Melambat, Bos BI Ungkap Biang Keroknya
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
-
Dari Desa untuk Negeri, Farida Farichah Resmi Dampingi Ferry Juliantono di Kemenkop
-
SIG Klaim Punya Fasilitas Pemusnah Bahan Perusak Ozon Pertama di Asia Tenggara!
-
Goldman Sachs Naikkan Target Price BBRI Jadi Rp4.760 per Saham
-
Cara Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025, Kapan Cair?
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Agustus 2025