Anchor tenant dihadirkan sebagai crowd puller, yang pertama adalah Black Owl sebagai destinasi dining & entertainment terpopuler di Jakarta yang, rencananya akan soft opening pada Mei 2024. Menurut database tim Black Owl di PIK, sangat banyak pengunjung dari Tangerang Raya, sehingga memilih Hampton Square untuk membuka cabang baru.
Beragam destinasi lain juga akan hadir, mulai dari café, kuliner, taman pet-friendly, taman bermain anak, toko berkonsep, fasilitas penunjang gaya hidup aktif, dan pusat perbelanjaan dengan suasana lingkungan yang nyaman. Strategis, cocok sebagai meeting point dengan pertumbuhan ekosistem bisnis jangka panjang yang tinggi.
Konsep integrated commercial development Hampton Square dikembangkan sebagai ‘destinasi’ yang dapat memenuhi semua kebutuhan, mulai dari family, hobby, anak muda, anak, hingga office. Hal ini menjadikan value Hampton Square tinggi dibandingkan area komersial biasa.
Sebuah destinasi komersial tidak hanya fokus pada gourmet market dan culinary spot, tetapi juga harus diimbangi dengan beragam fasilitas lifestyle. Konsep inilah yang akan diwujudkan di Hampton Square ‘Open Concept Lifestyle Mall’ @Manhattan District.
Hampton Avenue Studio Loft, Modern Luxury Style
Hampton Avenue Studio Loft adalah bangunan komersial terbaru di Kota Gading Serpong yang hadir dengan konsep Modern Luxury Style.
Berada di Manhattan District, di jalan Main Boulevard ROW 30, kawasan ini terkoneksi langsung dengan jalan baru penghubung Gading Serpong dan BSD, yang akan beroperasi Maret 2024. Fasilitas ini memudahkan pengunjung untuk mengakses area ini dari Tol Jakarta-Merak, Tol Serpong-Balaraja, dan Tol JORR W2 ruas TB Simatupang.
Kawasan ini juga terkoneksi dengan area komersial lainnya seperti Hampton Square, Hampton Avenue, Hampton Promenade, Madison Grande, dan kavling komersial lainnya.
Gading Serpong sebagai Pusat Kuliner dan Bisnis
Kota Gading Serpong dekat dengan ibu kota, berada di sisi barat Jakarta, alternatif untuk tinggal dan berbisnis yang sangat ideal. Dibandingkan dengan kawasan lainnya di barat Jakarta, Kota Gading Serpong paling strategis karena berada di tengah-tengah pengembangan kawasan besar lainnya, yaitu Alam Sutera, BSD, Karawaci, dan lainnya.
Kota Gading Serpong juga semakin dipadati penduduk yang menetap maupun transit, serta difavoritkan masyarakat Jabodetabek sebagai meeting point. Central Business District (CBD) Tangerang Raya tersebar di berbagai wilayah, salah satunya Gading Serpong yang sangat terkenal sebagai pusat kuliner, pusat bisnis, perkantoran, dan pusat hiburan yang saling terintegrasi.
Baca Juga: 4 Tantangan Rumah Modern Impian Versi Schneider Electric
Di Kota Gading Serpong, bisnis kuliner telah menjadi salah satu daya tarik utama karena jenis makanan yang beragam dan experience makan yang berbeda. Teknologi dan perubahan perilaku masyarakat membawa perubahan besar bagi perkembangan dan pengoperasian bisnis F&B, yaitu penyediaan fasilitas servis online dan delivery order, serta experience makan yang berbeda melalui area dine-in indoor dan outdoor yang nyaman.
Konektivitas dan aksesibilitas yang sangat tinggi antara Gading Serpong dengan kawasan lainnya di Tangerang Raya dan Jabodetabek, membuat kawasan ini semakin terbuka dan mendorong perekonomian Tangerang semakin tumbuh lebih cepat.
Paramount Land membentuk ekosistem bisnis melalui pengembangan beragam kawasan komersial dengan beragam bentuk, dari commercial strip, business loft, shophouses, dan lainnya.
Tiga kunci utama yang telah dilakukan Paramount Land yang telah sukses mengembangkan kawasan komersial, yaitu memetakan perencanaan hingga 5 - 10 tahun ke depan untuk long-term sustainable business, membangun captive market, dan mengembangkan konsep komersial yang tepat sesuai kebutuhan masyarakat saat ini.
Berita Terkait
-
Tinggal di Kontrakan, Konten Kreator Tiranissya Menyulap Huniannya Jadi Aesthetic Ala Pinterest
-
Paramount Land Mulai Serah Terima Hunia Mewah di Gading Serpong
-
TwoSenopati Akan Hadir di Kawasan SCBD dan Tawarkan Hunian Bintang Lima
-
Memberi Kesan Mewah dan Menawan pada Hunian, Begini Cara Memilih Granit Tile yang Benar
-
Cari Properti di Tangsel, Catha Rempoa Tawarkan Hunian Berdesain Smart Modern
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Litbang Kompas: Masyarakat Puas dengan Kinerja Kementan, Produksi Meningkat, Stok Beras Berlimpah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi pada Perdagangan Pekan Ini, Apa Pemicunya?
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya