Suara.com - Data kini menjadi barang berharga di dunia. Lewat data suatu negara bisa mengambil kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan warga negara itu sendiri, sehingga bisa terukur.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN), Agung Indrajit mengatakan, untuk menuju Indonesia Emas 2045, data tak bisa diremehkan.
Di acara GeoInnovation Award 2023, di Jakarta, Rabu (20/9/2023), Agung Indrajit menerangkan bahwa perusahaan maupun lembaga ataupun kementerian yang memenangkan penghargaan, telah membuktikan bahwa mereka bisa memanfaatkan data untuk memecahkan permasalahan yang ada.
"Para pionir digital yang hari ini menerima penghargaan atas solusi mutakhir telah menunjukkan potensi analisis lokasi untuk menemukan jawaban atas tantangan-tantangan yang ada, yang mungkin sulit diselesaikan dengan cara tradisional. Para inovator ini terus memfasilitasi transformasi bangsa dan perekonomian kita sebagai persiapan untuk masa depan," ujarnya yang dikutip Minggu (24/9/2023).
Salah satu pemenang penghargaan adalah PT Kideco Jaya Agung (Kideco), anak perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk. Penghargaan diberikan oleh Esri Indonesia sebagai penyelenggara acara, atas capaian penerapan teknologi geospasial untuk meningkatkan dan mengatasi tantangan sosial, ekonomi, sumber daya alam dan lingkungan, serta menjamin keberlanjutan operasional perusahaan.
Direktur Legal and Corporate Affairs PT Kideco Jaya Agung, Arif Kayanto, di acara tersebut menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan inovasi dalam pemanfaatan data geospasial.
Hasilnya, adalah pihaknya bisa dengan cepat menentukan status dan kondisi suatu lahan dari satu titik koordinat.
"Sistem yang kami bangun ini bagian dari semangat kami untuk terus berinovasi. Kami bisa memperoleh informasi secara komprehensif dengan cepat dari status dan kondisi suatu lahan di satu titik koordinat yang kita tentukan. Hal itu mempercepat proses kerja dan pengambilan keputusan, sehingga memastikan kegiatan operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik," jelas Arif.
Data geospasial atau ruang kebumian itu sendiri adalah data yang memuat informasi yang berkaitan dengan suatu lokasi di permukaan bumi di titik koordinat tertentu. Dengan data tersebut dapat dilakukan pemetaan dan analisa terkait dengan karakteristik lokasi, demografi, peristiwa di wilayah tertentu, dan lain sebagainya.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat, Tembus Level 7.011
Arif menerangkan, Kideco membangun sebuah sistem pemantauan lahan berbasis data geospasial yang mampu memberikan informasi secara real time terkait dengan: pengolahan data survey lahan, kegiatan pembebasan lahan, media komunikasi antar unit kerja, terkait dengan rencana dan aktualisasi kegiatan, pembaruan informasi perizinan lahan serta informasi patroli pengamanan
"Melalui sistem ini akan tercapai keseragaman sumber data, sinkronisasi tujuan antar unit kerja, efektifitas penyampaian informasi, dan kecepatan pengambilan keputusan," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia
-
Strategi Bibit Jaga Investor Pasar Modal Terhindar dari Investasi Bodong
-
ESDM Ungkap Alasan Sumber Listrik RI Mayoritas dari Batu Bara
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini