Suara.com - Dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia maju, dibutuhkan ketahanan energi berkelanjutan. Industri hulu Migas menjadi perlu disiapkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Salah satu usaha penguatan ketahanan energi dengan meningkatkan eksplorasi dan eksplotasi agar lifting Migas nasional naik. Berdasarkan data geologis Indonesia, wilayah kerja Migas Indonesia Timur, khususnya Papua, menjadi salah satu sumber utama lumbung energi nasional.
Pertamina EP sejak awal konsisten melakukan optimalisasi melebarkan wilayah kerja Mogoi di Papua. Wilayah Kerja Mogoi belum dikembangkan secara optimal selama 50 tahun karena tidak ada industri yang dapat menyerap produk gas saat itu.
PT. Pertamina EP menjalin kemitraan dengan PT Petro Papua Mogoi Wasian berdasarkan perjanjian Kerjasama Operasi (KSO) pada tahun 2014 untuk jangka waktu 20 tahun guna mengembangkan wilayah kerja Mogoi dan Wasian. Fokus wilayah kerja Mogoi dan Wasian ini diharapkan menjadi penopang pertumbuhan industri di Papua dan sekitarnya.
Hari ini dilakukan tanda tangan nota kesepahaman antara PT. Petro Papua Mogoi Wasian, Tunhua Internasional Group Co., Limited dan JSK Gas untuk di kemudian hari dapat melakukan kerjasama pengembangan wilayah kerja Mogoi dan Wasian, baik upstream maupun downstream.
Adanya rencana investasi baru ini diharapkan menjadi stimulus bagi wilayah kerja Mogoi dan nantinya memberi sumbangan kenaikan lifting minyak nasional.
Rencana kemitraan baru ini diharapkan akan memproduksi minyak mentah 2-3 juta barel/tahun selama 15 hingga 20 tahun. Menghasilkan kondensat sebesar 2 juta barel per tahun selama 25 tahun dan menghasilkan gas sebanyak 80.000 MMSCFD per tahun. Juga menghasilkan LNG sebanyak 1,5 juta Ton. Sekaligus akan mendukung pembangkit tenaga listrik tenaga gas smelter Nikel dan PLN.
Ketika semua investasi tersebut telah terlaksana, total investasi diperkirakan dapat mencapai US$ 2 milyar.
Pencanangan kerjasama kemitraan antara perusahaan yang bergerak di bidang upstream dan downstream dapat merupakan proyek terintegrasi yang efektif di wilayah kerja Mogoi.
Baca Juga: PGN Teken Kerjasama dengan EMCL, HCML, Petronas, dan Pertamina EP
Di downstream akan dikerjakan oleh JSK Gas yang akan menawarkan produk FLNG yang dapat menjadi solusi penting dalam pengembangan cadangan gas menengah kecil yang lama tidak dioptimalkan.
Rencana pembentukan kemitraan baru ini sekaligus mendukung pertumbuhan Indonesia maju melalui ketahanan energi dengan menguatkan hulu migas, khususnya pengembangan industri hulu di Indonesia Timur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya