Suara.com - Sebagai bagian dari rangkaian ulang tahun TNI ke-78, Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan Gerakan Nasional Ketahanan Pangan Tahun 2023 dengan tema Ketahanan Pangan untuk Indonesia Maju. Acara yang dihadiri Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin ini menjadi bukti komitmen bersama seluruh komponen masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan negara.
Saat mendampingi Wapres di Taman Pancasila, Cibitung, yang juga sebagai salah satu lokasi percontohan pertanian terpadu yang dikelola TNI, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengatakan, pangan merupakan aspek paling strategis yang wajib dibangun bersama. Ketahanan pangan, kata Amran identik dengan ketahanan negara.
“Gerakan bersama ini luar biasa dampaknya untuk seluruh Indonesia, karena ketahanan pangan identik dengan ketahanan negara. Kalau krisis ekonomi, kita mampu bertahan, kita bisa lewati. Krisis kesehatan, Covid-19 kita lewati, tapi kalau krisis pangan bisa berdampak pada lainnya. Kita harus betul-betul menjaganya,” ungkap Mentan Amran.
Di kesempatan yang sama, Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan dukungan terhadap ketahanan pangan di tengah ancaman krisis pangan global. Ia berharap, kerjasama di bidang pangan antara TNI dan Kementan dapat terus berjalan dan diperkuat.
“Mudah mudahan, hari ini menjadi awal yang bagus untuk diteruskan. Nantinya oleh generasi berikutnya, bekerjasama dengan Kementan tentunya, untuk ketahanan pangan kita, dan kita laksanakan sesuai dengan kearifan lokal. Saya sudah sepakat dengan Pak Mentan untuk bersama-sama membangun pertanian,” terang Panglima TNI.
Sebagai informasi, dalam Kegiatan Gerakan Nasional Ketahanan Pangan ini, Wapres Ma’ruf Amin berkesempatan melakukan berbagai aktivitas pertanian seperti tanam padi, penyerahan bantuan bibit, berdialog dengan petani di berbagai daerah, peninjauan perkebunan kelengkeng, penggemukan sapi, tabur benih ikan lele, ikan mas dan ikan patin di embung, hingga peninjauan UMKM.
Usai tanam serentak dan berdialog melalui video conference dengan kelompok tani TNI di 384 titik seluruh Indonesia, Wapres Ma’ruf meminta agar Kementan dan TNI bersama seluruh lapisan masyarakat untuk bergerak optimal dalam pemanfaatan lahan tidur menjadi lahan produktif memperkuat ketahanan pangan negara.
“Gerakan nasional ketahanan pangan ini merupakan jawaban terhadap persoalan pangan yang dihadapi dunia, karena itu kita tidak ingin Indonesia ada masalah pangan, padahal kita punya banyak lahan, untuk itu kita optimalkan semua lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif,” terang Wapres.
Baca Juga: Pastikan Koordinasi dengan KPK Baik, Mentan Amran: Saya Ingin Pembangunan Pertanian Bisa Lebih Cepat
Berita Terkait
-
BPK dan Kementan Supervisi Program Pertanian di Situbondo agar Tepat Sasaran
-
Kementan Lanjutkan Penggunaan Alsintan demi Genjot Produksi Pertanian
-
Untuk Tingkatkan Produksi Padi dan Jagung 2024, Mentan Lanjutkan Program Optimasi Pemanfaatan Lahan Rawa
-
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Mentan Amran Tekankan Disiplin dan Jujur dalam Bekerja
-
Mentan Andi Amran Berikan Gaji dan Tunjangannya ke Yatim Piatu
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Kolaborasi dengan FC Barcelona, BRI Luncurkan Kartu Debit Edisi Khusus
-
Waspada Cuaca Ekstrem! Wamendag Pantau Pasokan Pangan dan Antisipasi Lonjakan Harga Cabai
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Kemenhub Baru Bilang Bali Sepi, Penumpang Pesawat Turun 2 Persen di Nataru
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
Industri Pengolahan RI Loyo di 2025 Gegara Tarif Trump Hingga Geopolitik
-
Bahlil Buka-bukaan Amblil Langkah Berani Legalkan Sumur Rakyat
-
Jelang Tutup Tahun, Pemerintah Sita 70 Ribu Ton Batubara Ilegal
-
Impresif! Ini Sederet Capaian BRI dan Kontribusi untuk Negeri di Sepanjang Tahun 2025