Suara.com - Kenaikan harga bahan pokok meresahkan masyarakat di Desa Bakalan, Kecamatan Jumapolo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Beruntung, relawan Petani Tebu Bersatu (Petebu) Dukung Ganjar Jawa Tengah menggelar pasar sembako murah dengan potongan harga 60 persen masyarakat sudah mendapatkan beras 1 kilogram, minyak 1 liter, dan gula 1 kilogram.
Sukadi Koordinator Daerah Petebu Dukung Ganjar Kecamatan Jumpolo mengatakan, warga Desa Bakalan dapat menebus paket lengkap sembako murah senilai Rp 20.000.
"Harga bahan pokok itu mahal, terutama beras. Dengan adanya kegiatan ini warga Desa Bakalan mendapat harapan baru dari pak Ganjar dan pak Mahfud bahwa dengan terpilihnya beliau, sembako murah, pangan lebih mudah, dan petani makmur," kata Sukadi ditulis Selasa (16/1/2024).
Selain diadakan bazar sembako murah, Sukadi juga mensosialisasikan program satu keluarga miskin satu sarjana. Diharapkan ini merupakan solusi dari pengentasan kemiskinan dan pemerataan ekonomi di Indonesia.
"Programnya yang dilakukan ini selaras dengan program satu keluarga miskin satu sarjana, sehingga harapan besar untuk warga di sini anaknya itu ada yang bisa melanjutkan sampai sarjana mendapat fasilitas dari Ganjar-Mahfud," ujar Sukadi.
Sementara itu, Pardayanto salah seorang petani yang ikut serta dalam tebus sembako murah merespon positif. Ia pun menilai program tepat sasaran ini dapat membantu kebutuhan pokok selama seminggu.
"Sembako murah yang dihadirkan relawan Ganjar-Mahfud ini bagus. Beras itu di pasaran per kilonya sudah mencapai Rp12.000-Rp14.000 uang segitu untuk beli beras aja habis, jadi luar biasa programnya," jelas Pardayanto.
Untuk diketahui, masyarakat yang menebus sembako murah juga mendapatkan cek kesehatan gratis. Sehingga ini semakin menyatukan dukungan untuk Ganjar Pranowo-Mahfud MD se-Jawa Tengah.
Baca Juga: KTP Sakti Ganjar-Mahfud Ditargetkan Jangkau Masyarakat Kurang Mampu
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025