Suara.com - AMG (Alternative Media Group) mengumumkan kemitraan strategisnya dengan TikTok guna mengimplementasikan inisiatif Out of Phone. Out of Phone menjadi solusi perluasan jangkauan konten yang memberikan keuntungan lebih bagi mitra dan merek untuk memanfaatkan ribuan layar digital AMG beserta afiliasinya di ratusan gedung perkantoran dan platform lain.
CEO AMG Davy Makimian mengungkapkan apresiasinya terhadap upaya TikTok dalam mengoptimalkan pertumbuhan platform dan meningkatkan pengalaman pengguna, salah satunya melalui pengembangan ekosistem yang mengintegrasikan platform dengan perangkat di luar aplikasi seluler, seperti DOOH (media luar griya digital).
“Kami senang bisa mendukung dan menjadi bagian dari perkembangan periklanan digital. Fokus AMG dalam menyiapkan masa depan DOOH membuka peluang besar dalam mengakomodir inisiasi TikTok tersebut. Dengan kesiapan adaptasi teknologi dan infrastruktur yang dimiliki, kami siap dan sangat antusias membawa pengalaman TikTok ke berbagai sudut kota dengan memanfaatkan ribuan layar digital AMG,” ungkap Davy dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/1/2024).
Melansir situs resminya, TikTok konsisten mengoptimalkan strategi yang dapat meningkatkan kreativitas dan pengalaman menyenangkan bagi penggunanya. Oleh karena itu, TikTok dengan bangga memperkenalkan Out of Phone, solusi out-of-home yang revolusioner.
Out of Phone membuka peluang baru untuk kreativitas dan interaksi, menjadikan konten TikTok sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, di mana pun dan kapan pun. Langkah inovatif ini memungkinkan brand untuk dapat terhubung dengan audiens mereka di berbagai konteks kehidupan sehari-hari dan menciptakan ikatan yang lebih dalam dengan konsumen.
Dalam menyiapkan masa depan DOOH, lebih jauh Davy menjelaskan bahwa selain fokus berinvestasi pada bidang teknologi dan infrastruktur, AMG secara aktif juga melakukan berbagai inisiatif bisnis termasuk menjalin kemitraan dengan perusahaan-perusahaan global terkemuka.
Kolaborasi AMG dan TikTok tidak hanya akan memperkaya konten DOOH, tetapi juga diharapkan akan mendukung para pengiklan dalam meningkatkan jangkauan dan dampak kampanye iklan mereka. Dengan memperluas jangkauan ke jaringan layar terkoneksi di dunia nyata, pengiklan dapat menciptakan pengalaman omnichannel yang sesungguhnya bagi konsumen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
-
Cadangan RI Berkurang Jadi Alasan Purbaya Tarik Bea Keluar Emas Tahun Depan
-
Menkeu Purbaya Ungkap Program Hilirisasi Mulai Berdampak ke PDB, Ini Datanya
-
Saham GOTO Diborong Asing, Net Foreign Buy Jumbo Sambut Dirut Baru
-
Bupati Aceh Selatan Umrah di Tengah Bencana, Mirwan MS Punya Harta Rp25,9 Miliar
-
Antrean KJP Online Sampai Tanggal Berapa? Cek Batas Akhir Pendaftaran Sembako
-
MarkPlus Conference 2026 Resmi Hadir, Momentum Strategis di Tengah Gelombang AI dan Dinamika China
-
BRI Peduli Tanam 3.000 Pohon dan Bagikan Paket Sembako Senilai Rp1,5 Miliar di Bandung
-
Ritel Berburu Saham Burung Walet Tapi Banyak Investor Dapat 1 Lot, Kenapa?
-
Kemenperin Gaspol Transformasi Digital Manufaktur Lewat Making Indonesia 4.0