Suara.com - Sebagai bentuk komitmen perusahaan terhadap perkembangan para pelaku Usaha Mikro Kecil di Wilayah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Pertamina menggelar sosialisasi program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) kepada masyarakat binaan yang mendapat pinjaman modal usaha dari PT Pertamina (Persero).
Kegiatan sosialisasi dihadiri Area Manager Communication, Relation and CSR PT KPI RU VI Balongan Mohamad Zulkifli, Sales Brand Manager Rayon III Cirebon Aruma Pujian Nur Karim, Officer II SMEPP PT. Pertamina (Persero) Herdiyanti Dwi Lestari, serta puluhan mitra binaan penerima program PUMK Pertamina.
VP CSR & SMEPP PT Pertamina (Persero), Fajriyah Usman mengatakan bahwa sebagai Badan Usaha Milik Negara, Pertamina memiliki peran dan tanggung jawab untuk melaksanakan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, termasuk Usaha Mikro Kecil (UMK) demi terwujudnya pembangunan Indonesia.
"Pertamina akan terus mendorong pertumbuhan UMK untuk dapat naik kelas dan berdaya saing global. Melalui agenda pembinaan yang dilakukan Pertamina, dapat menjadi pemantik semangat untuk terus kreatif, dan berinovasi dalam meningkatkan kualitas kewirausahaan, agar bisa beradaptasi dengan segala perubahan tren di masyarakat," ujar Fajriyah Usman ditulis Kamis (25/1/2024).
Senada, dalam sambutannya, Zulkifli menyampaikan bahwa melalui Program Pendanaan UMK Pertamina konsisten untuk membantu pemberdayaan dan pengembangan UMK agar menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja.
“Kami harap para penerima program PUMK ini tetap semangat dan pantang menyerah, lakukan usaha dibarengi dengan do’a agar usaha yang dijalankan berkembang dan berkah,” ungkap Zulkifli.
Dijelaskan Zulkifli, sejak tahun 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan. Realisasi penyaluran PUMK Sinergi Pertamina BRI di wilayah Indramayu hingga periode Januari 2024 adalah sebanyak 146 Mitra Binaan dengan total penyaluran sebesar Rp 3,398 miliar dimana serapan terbanyak adalah di Kecamatan Haurgeulis.
Di tengah pesatnya persaingan, Mohamad Zulkifli juga menyampaikan harapan agar para pelaku usaha ini bisa meningkatkan skill dan keterampilan demi menunjang dan mengembangkan kegiatan bisnis para pelaku UMK.
Kegiatan tersebut, selain sosialisasi Program PUMK, juga dilakukan sosialisasi pemanfaatan aplikasi My Pertamina disertai dengan sosialisasi pemakaian tabung LPG yang aman yang disampaikan Sales Brand Manager Rayon III Cirebon Aruma Pujian Nur Karim.
Baca Juga: Background Finalist 4JAN6 BALAP TANGGUH Tidak Disangka
Para penerima bantuan pinjaman modal usaha program PUMK Pertamina ini sendiri berasal dari berbagai jenis usaha mikro, di antaranya pedagang kuliner, pedagang sembako, peternak, dan sebagainya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham Superbank (SUPA), Ada Raksasa Singapura dan Grup Konglo
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis
-
Alasan Arsari Group Pegang Saham COIN
-
Survei: Skincare Ditinggalkan, Konsumen Kini Fokus ke Produk Kesehatan
-
IHSG Rebound Balik ke 8.700, Cek Saham-saham yang Cuan
-
Mendag Pastikan Negosiasi Tarif dengan AS Masih Berjalan
-
Perusahaan Italia Temukan Gas Cadangan Besar di Kaltim, Indonesia Punya Hak Kecil?
-
Ditutup Terpuruk di Rabu Sore, Rupiah Diprediksi Terus Melemah Terhadap Dolar AS
-
Survei: Konsumen Rela Tak Penuhi Kebutuhan Pokok Demi Produk Viral
-
IPOT Ungkap Email-OTP Biang Kerok Pembobolan Akun Investor Pasar Modal