Suara.com - MGID, platform periklanan global, meluncurkan dasbor baru untuk MGID Ads berupa rangkaian perencanaan dan eksekusi kampanye iklan mandiri. Platform baru ini memberikan pengguna antarmuka baru yang lebih intuitif dan canggih yang memanfaatkan berbagai fitur berbasis AI, mempercepat persiapan kampanye iklan hingga 2 kali lipat.
Melalui MGID Ads yang memiliki tooltips informatif, pengguna akan dipandu saat melakukan seluruh proses kreatif kampanye, mulai dari pembuatan iklan hingga penempatan iklan, pemanfaatan data analitik yang luas demi mendapatkan performa maksimal serta fitur kalkulasi CPC, set-up tracking rinci, dan iklan hasil AI.
Dasbor baru ini meningkatkan metrik kampanye dari 9 menjadi 27 dan dapat menghasilkan 100 iklan secara bersamaan. Sebelumnya, periode waktu yang sama hanya bisa menghasilkan satu iklan.
Validasi dalam waktu berbeda akan secara langsung memberitahu pengguna jika terdapat potensi kesalahan dengan deskripsi rinci tentang bagaimana menyelesaikan masalahnya.
“Pengiklan selalu memiliki banyak hal yang harus dilakukan namun kadang tidak memiliki SDM yang memadai untuk melakukan pekerjaan tersebut, jadi kami merombak MGID Ads untuk memudahkan mereka bekerja secara efisien dengan iklan native. Dengan menerapkan AI ke dalam dasbor baru kami, pengiklan dapat mengandalkan teknologi untuk melakukan pekerjaan berat dan tetap fokus pada bagaimana meraih perhatian pengguna, memaksimalkan performa, dan mendapatkan hasil-hasil yang terukur," terang Yaroslav Dhyskant, MGID SEA Regional Head.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Purbaya Mau Ubah Rp 1.000 Jadi Rp 1, RUU Redenominasi Rupiah Kian Dekat
-
Purbaya Mau Ubah Rp1.000 jadi Rp1, Menko Airlangga: Belum Ada Rencana Itu!
-
Pertamina Bakal Perluas Distribus BBM Pertamax Green 95
-
BPJS Ketenagakerjaan Dapat Anugerah Bergengsi di Asian Local Currency Bond Award 2025
-
IPO Jumbo Superbank Senilai Rp5,36 T Bocor, Bos Bursa: Ada Larangan Menyampaikan Hal Itu!
-
Kekayaan Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo yang Kena OTT KPK
-
Rupiah Diprediksi Melemah Sentuh Rp16.740 Jelang Akhir Pekan, Apa Penyebabnya?
-
Menteri Hanif: Pengakuan Hutan Adat Jadi Fondasi Transisi Ekonomi Berkelanjutan
-
OJK Tegaskan SLIK Bukan Penghambat untuk Pinjaman Kredit
-
Tak Ada 'Suntikan Dana' Baru, Menko Airlangga: Stimulus Akhir Tahun Sudah Cukup!