Suara.com - Pemimpin Rusia, berencana segera mengirimkan tim khusus untuk membantu pihak Iran dalam melakukan pencarian sekaligus investigasi kecelakaan helikopter yang menyebabkan Presiden Iran, Ebrahim Raisi meninggal dunia.
Dalam laporan IRNA yang dikutip via kantor berita Turki, YeniSafak Rusia mengirimkan pesawat khusus untuk membantu tim yang sudah diterjunkan untuk melakukan evakuasi di perbatasan Iran-Azerbaijan pada Senin (20/5/2024).
Puluhan penyelamat dan pendaki gunung profesional juga ikut andil dalam tim terkait. Dua helikopter khusus Rusia dilaporkan sudah menuju ke lokasi kecelakaan dari Armenia. Presiden Rusia Vladimir Putin sendiri telah memerintahkan proses pengiriman tersebut.
Sebelumnya, helikopter yang membawa Presiden Raisi bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengalami kecelakaan pada Minggu sore waktu setempat. Hingga saat ini, keberadaan helikopter tersebut masih belum diketahui dengan pasti.
Sebelumnya, pencarian lokasi korban mengalami kendala karena cuaca buruk. Berdasarkan informasi terkini, puing-puing helikopter tersebut sudah ditemukan dan diduga kuat tak ada yang selamat dalam kecelakaan ini.
Tidak hanya Raisi dan Abdollahian, terdapat sejumlah pejabat lain yang turut berada dalam helikopter tersebut. Raisi menggunakan helikopter untuk menuju perbatasan Azerbaijan guna meresmikan proyek bendungan Qiz-Qalasi, yang merupakan proyek kerja sama antara pemerintah Iran dan Azerbaijan.
Sebagai informasi, Iran belakangan dikenal semakin dekat dengan Rusia usai resmi bergabung dengan BRICS, sebuah organisasi kerja sama antar negara yang diinisiasi oleh Brazil, Rusia, India, China, dan South Africa.
Berita Terkait
-
4 Fakta Hutan Dizmar, Lokasi Jatuhnya Helikopter Presiden Iran
-
Tanda Tanya Di Balik Jatuhnya Helikopter Tewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi
-
Tewasnya Presiden Iran Berimbas Melonjaknya Harga Minyak Mentah Dunia
-
Detik-detik Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Dievakuasi dari Tengah Hutan
-
Pemerintah Indonesia Sampaikan Keprihatianan Atas Insiden Jatuhnya Kecelakaan Presiden Iran Ebrahim Raisi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Menko Airlangga: Jauh Lebih Baik!
-
Citibank Pastikan Kinerja Keuangan di Kuartal III 2025 Tetap Solid
-
Alasan Indonesia Belum Jadi Raja Batu Bara Asia, Padahal Pasokan dan Ekspor Tinggi
-
APINDO: Isu Utama Bukan hanya UMP Tapi Penciptaan Lapangan Kerja Formal