Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan optimisme dalam menyelesaikan fasilitas penunjang untuk perayaan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Dengan waktu sekitar satu bulan tersisa, Erick yakin bahwa arahan Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan lapangan upacara dan Istana Negara tepat waktu akan tercapai.
"HUT Kemerdekaan yang pertama di IKN akan menjadi kebanggaan bagi Bangsa Indonesia dengan kehadiran tamu-tamu dari dalam dan luar negeri," ujar Erick dalam keterangan resminya di Bandung pada hari Minggu (30/6/2024).
Saat ini, proyek lapangan upacara dan Istana Negara yang dilakukan dengan kerja sama operasional (KSO) antara PT PP (Persero) dan PT Wijaya Karya (Persero) telah mencapai progres 77,9 persen, melebihi target sebelumnya yang sebesar 73 persen.
Fasilitas yang sudah dibangun antara lain area plaza tamu agung, lapangan upacara, area lobi, dan area kolom 34 pilar. Bagian interior seperti ruang kredensial, ruang bendera pusaka, dan ruang kegiatan resmi juga hampir rampung untuk menyambut kedatangan tamu dari dalam dan luar negeri.
Novel Arsyad, sebagai Direktur Utama PT PP, mengungkapkan keyakinan perusahaannya dalam menyelesaikan proyek-proyek yang diberikan, terutama terkait lapangan upacara dan Istana Negara, agar siap digunakan pada perayaan hari kemerdekaan. PT PP selalu mengutamakan keamanan dan kualitas dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.
Sementara itu, PT Waskita Karya (Persero) Tbk., yang bertanggung jawab atas pembangunan Gedung Sekretaris Presiden serta beberapa proyek Kementerian Koordinator, juga mencatat kemajuan signifikan. Progres pembangunan gedung Sekretariat Presiden mencapai 91,12 persen, sementara Kementerian Koordinator 3 (politik dan keamanan) dan Kementerian Koordinator 4 (pembangunan manusia dan kebudayaan) masing-masing mencapai 80,14 persen dan 85,22 persen.
Muhammad Hanugroho, selaku Direktur Utama PT Waskita Karya, optimis bahwa proyek-proyek tersebut akan selesai tepat waktu pada tahun 2024. Perusahaan berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
Tim Cahill Puji Kepemimpinan Erick Thohir, Akui Timnas Indonesia Berkembang Pesat
-
Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN
-
PSSI Resmi Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong, Langkah Tepat Menuju Garuda Mendunia?
-
2.086 Ha Lahan IKN Belum Status Clean and Clear, Kementerian ATR/ BPN Terus Dampingi
-
Timnas Indonesia Satu Grup dengan Raja Asia, Erick Thohir: Kita Lawan!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok