Suara.com - UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia. Namun, salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh UMKM adalah mengelola keuangan secara efisien dan akurat.
Pengelolaan keuangan yang buruk dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk kesulitan dalam mengatur arus kas, membuat laporan keuangan yang tepat waktu, dan memenuhi kewajiban pajak. Di era digital ini, solusi akuntansi online seperti Mekari Jurnal dapat membantu UMKM mengatasi tantangan tersebut.
Tantangan Pengelolaan Keuangan UMKM
1. Kurangnya Sistem Terintegrasi
Banyak UMKM masih mengandalkan pencatatan manual atau spreadsheet yang rentan terhadap kesalahan. Sistem yang tidak terintegrasi ini membuat pemilik bisnis kesulitan memantau keuangan secara real-time dan menghasilkan laporan keuangan yang akurat.
2. Waktu dan Sumber Daya yang Terbatas
Pemilik UMKM sering kali harus mengurus berbagai aspek bisnis, termasuk pemasaran, operasional, dan keuangan. Kurangnya waktu dan sumber daya membuat mereka sulit untuk fokus pada pengelolaan keuangan yang mendetail.
3. Kurangnya Pengetahuan Akuntansi
Tidak semua pemilik UMKM memiliki latar belakang atau pengetahuan yang memadai dalam bidang akuntansi. Hal ini dapat menyebabkan kesalahan dalam pencatatan transaksi, penyusunan laporan keuangan, dan perencanaan pajak.
4. Keterbatasan Teknologi
Banyak UMKM yang belum memanfaatkan teknologi modern untuk mengelola keuangan mereka. Padahal, teknologi dapat membantu menyederhanakan dan mengotomatisasi banyak proses akuntansi.
Solusi yang Ditawarkan Mekari Jurnal
Mekari Jurnal adalah software akuntansi online yang dirancang khusus untuk membantu UMKM mengelola keuangan mereka dengan lebih efisien dan akurat.
Berikut adalah beberapa kelebihan Mekari Jurnal yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM:
Baca Juga: Industri Asuransi Hadapi Tantangan di Era Digital, Isu Efisiensi dan Keamanan jadi Sorotan
1. Sistem Terintegrasi
Mekari Jurnal menawarkan sistem akuntansi yang terintegrasi, memungkinkan pemilik bisnis untuk mencatat semua transaksi secara otomatis. Dengan dashboard yang intuitif, pemilik bisnis dapat memantau kondisi keuangan secara real-time dan mengakses laporan keuangan kapan saja dan di mana saja.
2. Otomatisasi Proses Akuntansi
Mekari Jurnal mengotomatisasi berbagai proses akuntansi, seperti pencatatan transaksi, pembuatan laporan keuangan, dan rekonsiliasi bank. Otomatisasi ini tidak hanya menghemat waktu tetapi juga mengurangi risiko kesalahan manusia yang sering terjadi dalam pencatatan manual.
3. Kemudahan Penggunaan
Mekari Jurnal dirancang dengan antarmuka yang user-friendly, sehingga mudah digunakan bahkan oleh mereka yang tidak memiliki latar belakang akuntansi. Fitur-fitur seperti penginputan data otomatis dan template laporan keuangan mempermudah pengguna dalam mengelola keuangan bisnis mereka.
4. Keamanan Data Tingkat Tinggi
Mekari Jurnal dilengkapi dengan sistem keamanan data yang canggih dan bersertifikat ISO 27001. Data keuangan disimpan di cloud dengan enkripsi yang kuat, sehingga aman dari risiko kehilangan atau pencurian data.
5. Dukungan Multi-User
Mekari Jurnal memungkinkan beberapa pengguna untuk mengakses dan bekerja pada sistem yang sama. Fitur ini sangat berguna untuk kolaborasi tim, di mana setiap anggota tim dapat memiliki akses yang sesuai dengan perannya dalam organisasi.
6. Fitur Pelaporan yang Lengkap
Mekari Jurnal menyediakan berbagai laporan keuangan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Laporan-laporan ini mencakup laporan laba rugi, neraca, arus kas, dan laporan perpajakan. Dengan laporan yang akurat dan real-time, pemilik bisnis dapat membuat keputusan strategis yang lebih baik.
Berita Terkait
-
Tak Hanya Kejar Bisnis, BUMN Gunakan Cara Unik Pasarkan Produk UMKM
-
Tinggalkan Cara Lama, Ini Rahasia UMKM Tembus Pasar Luas Lewat Platform Digital
-
NPL Terkendali, BRI Optimis Capai Target KUR Rp165 Triliun!
-
Bukan Sekedar Kredit, BRI Siapkan Program Naik Kelas untuk 2 Juta Debitur KUR!
-
Raih Kesuksesan Bersama Shopee Live, Hendri Alejandro Perluas Jangkauan Produk UMKM Kecamatan Ibun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026