Suara.com - Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Isa Rachmatarwata, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi di PT Asuransi Jiwasraya.
Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan bahwa Isa terbukti menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 16,8 triliun akibat pengelolaan dana investasi Jiwasraya yang bermasalah.
Penetapan tersangka ini merupakan tindak lanjut dari hasil pemeriksaan investigasi terkait kasus korupsi Jiwasraya. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Isa langsung ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung untuk 20 hari ke depan.
Menariknya, sebelum tersandung kasus ini, Isa sempat disebut sebagai salah satu pejabat terkaya di Kemenkeu oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Jejak Karir Isa Rachmatarwata
Isa Rachmatarwata lahir di Jombang pada 30 Desember 1966 . Ia memulai karirnya di Kementerian Keuangan pada tahun 1991 . Berikut adalah beberapa posisi penting yang pernah diembannya :
* Pegawai di bidang Pengawasan Pensiun Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan (1991)
* Ketua Tim Pelaksana Program Penjaminan Pemerintah (2004-2005)
* Kepala Biro Perasuransian pada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) (2006-2012). Dugaan keterlibatan Isa dalam kasus Jiwasraya terjadi saat menjabat posisi ini.
* Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kebijakan dan Regulasi Jasa Keuangan dan Pasar Modal (2013)
* Direktur Jenderal Kekayaan Negara (2017)
* Direktur Jenderal Anggaran (2021)
Sebagai Direktur Jenderal Anggaran, Isa memiliki gaji pokok yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2024, dengan besaran sesuai golongan dan masa kerja. Selain gaji pokok, Isa juga menerima tunjangan kinerja (tukin) sebesar Rp 41.550.000 per bulan .
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Desember 2023, total harta kekayaan Isa Rachmatarwata mencapai Rp 38.967.920.495 . Aset tersebut terdiri dari :
Baca Juga: Tuntut Adili Jokowi, Massa Geruduk Polda Metro Jaya
1. Tanah dan bangunan: Rp 8.837.205.000
2. Alat transportasi dan mesin: Rp 2.000.000.000
3. Surat berharga: Rp 19.520.346.454
4. Kas dan setara kas: Rp 5.789.149.834
5. Harta bergerak lainnya: Rp 504.064.000
6. Harta lainnya: Rp 3.120.071.794
7. Hutang: Rp 302.916.587
Penetapan Isa Rachmatarwata sebagai tersangka menambah daftar panjang kasus korupsi yang menjerat pejabat negara dan menjadi perhatian serius dalam upaya penegakan hukum di Indonesia .
Kontributor : Mutaya Saroh
Berita Terkait
-
Kekayaan Isa Rachmatarwata di LHKPN, Petinggi Kemenkeu Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jiwasraya
-
Di Tengah Kasus Korupsi Jiwasraya, Menkeu Sri Mulyani Unggah Sosok 'Mr. Clean' Mar'ie Muhammad
-
Isa Rachmatarwata Tersangka Korupsi Jiwasraya, Pihak Menkeu Sri Mulyani Bilang Begini
-
Gelimang Mobil Mewah di Garasi: Kisah Mantan Anak Buah Sri Mulyani yang Tersandung Kasus Korupsi Jiwasraya
-
Tuntut Adili Jokowi, Massa Geruduk Polda Metro Jaya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T