Suara.com - Dalam menghadapi peningkatan penumpang selama bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Pelita Air melakukan berbagai persiapan agar masyarakat dapat menikmati layanan penerbangan yang aman dan nyaman selama liburan. Salah satunya melalui inspeksi keselamatan yang dilakukan langsung oleh Direksi Pelita Air di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada 20 Maret 2025.
Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menjaga operational excellence dan tingkat on-time performance selama Ramadan. Hal ini dilakukan melalui pemeriksaan menyeluruh terhadap sarana yang dioperasikan Pelita Air, meliputi konter check-in yang kini memiliki fasilitas check-in mandiri dengan timbangan bagasi, hingga kesiapan armada Airbus A320 yang akan dioperasikan selama libur Lebaran.
"Inspeksi ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen Pelita Air untuk menjaga standar keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu layanan bagi seluruh pelanggan, terutama yang akan melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman." Jelas Dendy.
Melalui kegiatan ini, Dendy Kurniawan turut menegaskan bahwa pihaknya memastikan setiap perjalanan dengan Pelita Air tidak hanya memenuhi standar keselamatan yang tinggi, tetapi juga memberikan kenyamanan dan pengalaman terbang yang berkualitas bagi penumpang.
"Kami percaya bahwa inisiatif ini akan memberikan rasa aman bagi para penumpang, tentunya didukung dengan armada kami yang seluruhnya dipersiapkan untuk kenyamanan, dan layanan yang mengutamakan ketepatan waktu. Kami berharap perjalanan mudik masyarakat menjadi lebih tenang dan menyenangkan bersama Pelita Air." Pungkasnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengungkapkan bahwa melalui Pelita Air pihaknya berkomitmen agar libur Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar.
"Dalam semangat kebersamaan di bulan Ramadan, Pertamina melalui Pelita Air hadir untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Sejalan dengan tema Ramadan Pertamina, yakni Harmoni Merangkai Energi, kami ingin menciptakan sinergi yang baik, untuk mewujudkan kerjasama yang solid dalam mendukung kelancaran perjalanan mudik masyarakat selama Lebaran," jelas Fadjar.***
Berita Terkait
-
Pelita Air Raih Strategi Pertumbuhan Perusahaan Terbaik dan Best CEO in Business Rejuvenation Award
-
Hampir Rampung, Pembangunan Overlay Runway Selatan Bandara Soetta Capai 83,98 Persen
-
Pelita Air Klaim Telah Turunkan Harga Tiket Pesawat 15,8 Persen Selama Mudik
-
Ini Persiapan yang Harus Dilakukan Agar Mudik Lebaran 2025 Aman dan Nyaman
-
Mulai 15 Maret, Penerbangan Citilink di Bandara Soekarno-Hatta Pindah dari Terminal 3 ke 1C
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status
-
Profil PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), Ini Sosok Pemiliknya
-
BRI Ajak Warga Surabaya Temukan Hunian & Kendaraan Impian di Consumer BRI Expo 2025
-
TikTok Dibekukan Komdigi Usai Tolak Serahkan Data Konten Live Streaming Demo
-
Maganghub Kemnaker: Syarat, Jadwal Pendaftaran, Uang Saku dan Sektor Pekerjaan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
2 Hari 2 Kilang Minyak Besar Terbakar Hebat, Ini 5 Faktanya
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers
-
Maganghub Kemnaker Dapat Gaji Rp 3.000.000 per Bulan? Ini Rinciannya