Suara.com - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus mewujudkan komitmennya dalam mendukung pendidikan berkualitas melalui program Ruang Pintar yang kini telah hadir di 132 titik di seluruh Indonesia, pada tahun 2024 jumlah peserta didik mencapai 5.289 anak.
Ruang Pintar merupakan program pemberdayaan masyarakat yang dirancang untuk memberikan pembelajaran serta pendampingan bagi anak usia sekolah. Program ini menggunakan kurikulum yang dirancang seasik bermain dengan pendekatan yang menyenangkan dan edukatif, serta dilengkapi teknologi digital terkini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyampaikan bahwa Ruang Pintar merupakan wujud nyata keberpihakan PNM terhadap masa depan anak-anak Indonesia, khususnya dari keluarga prasejahtera.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah pondasi utama untuk menciptakan generasi masa depan yang unggul. Melalui Ruang Pintar, kami ingin memastikan bahwa anak-anak dapat memiliki akses terhadap pendidikan yang layak, berkualitas, dan relevan dengan perkembangan zaman,” ujar Arief.
PNM berharap program ini tidak hanya memberikan dampak jangka pendek, tetapi juga berkontribusi dalam membentuk ekosistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di masyarakat.
“Harapan kami, Ruang Pintar menjadi ruang tumbuh bagi anak-anak untuk mengenal potensi dirinya, memperluas wawasan, dan menumbuhkan semangat untuk belajar. Kami juga mendorong sinergi bersama berbagai pihak untuk memperkuat dampak program ini ke depan,” tutup Arief.
Melalui program ini, PNM menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya di bidang pendidikan yang inklusif dan berkualitas untuk semua. ***
Berita Terkait
-
Salurkan Bantuan Sanitasi Layak dan Air Bersih, PNM Peduli Masa Depan Sehat
-
Inovasi UMKM Nastar Daun Semanggi Dukungan PNM Sukses Meraup Omzet Tiga Kali Lipat di Bulan Ramadan
-
Nasabah Program Mekaar Capai 15,4 Juta Orang, Dirut PNM: Kami Ingin Makin Peduli dan Menginspirasi
-
Menteri Maman dan PNM Bagi-bagi 1.000 NIB Gratis ke Pengusaha Ultra Mikro
-
PNM Liga Nusantara: Ajang Sepak Bola yang Membantu UMKM Raup Cuan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?