Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dilanjutkan.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo mengatakan bahwa proyek IKN tahap kedua terus dilanjutkan pembangunannya. Untuk detail pembangunannya diserahkan oleh Otorita IKN.
"Ya lanjut, tanya otoritas, IKN," katanya saat meninjau sekolah rakyat, Minggu (29/6/2025).
Kata dia, anggaranya juga memadai. Namun, Kementerian PU tidak memiliki proyek baru lagi di pembangunan IKN. Pihaknya hanya menyelesaikan pembangunan yang belum selesai dikerjakan.
"Tidak ada dari Kementerian PU, kita hanya menyelesaikan pembangunan yang belum jadi," jelasnya.
Sebelumnya, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menandatangani sembilan perjanjian kerja sama pengerjaan proyek baru yang menjadi bagian dari tahap dua pembangunan ibu kota baru itu di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Paket pekerjaan baru yang ditandatangani dalam pembangunan IKN tahap dua itu meliputi tujuh proyek infrastruktur jalan. Selain itu ada proyek penataan kawasan olahraga dan ruang terbuka hijau, serta proyek penataan kawasan Sepaku.
Adapun seluruh pembangunan terus berlanjut hingga pengembangan kawasan yudikatif, legislatif, penyelesaian jalur distribusi air minum, serta jaringan jalan lainnya.
Danis menyebutkan pekerjaan penataan kawasan Sepaku bukan proyek biasa karena dilakukan di kawasan yang telah aktif secara sosial dan ekonomi. Saat ini prosesnya menuju kontrak pekerjaan lebih dari satu tahun karena dilakukan di tengah kehidupan masyarakat.
Baca Juga: Badan Bank Tanah Lakukan Reforma Agraria di IKN
Sementara pelaksanaan pembangunan pasar di atas tanah desa, selama proses konstruksi tersebut para pedagang di Pasar Sepaku akan direlokasi sementara. Bila masa konstruksi sudah selesai, maka pedagang kembali menempati pasar itu.
"Penataan kawasan olahraga dan ruang terbuka hijau seperti kawasan glamping dikembangkan jadi ruang publik yang fungsional dan edukatif," kata Danis.
Kawasan glamping ditingkatkan menjadi ruang terbuka hijau dapat dimanfaatkan masyarakat untuk edukasi, rekreasi, dan riset, kawasan tersebut terdapat hutan tropis yang memiliki potensi besar untuk dijadikan pusat pembelajaran dan penelitian kehutanan.
"Nilai proyek paket pekerjaan peningkatan kualitas jalan sepanjang 12,3 kilometer lebih kurang Rp 3,042 triliun, dan paket pekerjaan penataan kawasan olahraga dan ruang terbuka hijau serta kawasan Sepaku sekitar Rp 313,2 miliar. Dana paket pekerjaan itu bersumber dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) 2025," kata Danis.
Apalagi, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi menandatangani dua perjanjian kerja sama baru sebagai bagian dari kelanjutan tahap kedua pembangunan IKN periode 2025–2029.
Kedua proyek yang dimaksud mencakup Penataan Kawasan Sepaku dan Penataan Kawasan Olahraga serta Ruang Terbuka Hijau.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Pertamina Proyeksikan Laba Rp 54 T di 2025, Kontribusi ke Negara Tembus Rp 262 T
-
Menko Airlangga Rayu AS dengan Tawaran Jual Beli Energi Senilai USD19,5 Miliar
-
Industri Kreatif Indonesia Miliki Potensi Besar, Jakarta IP Market 2025 Siap Digelar
-
Kemenkeu Rekrut 4.350 CPNS Setiap Tahun Hingga 2029, Total 19.500 Pegawai Baru
-
TPIA Kucurkan Rp12,53 Triliun untuk Akusisi SPBU ExxonMobil
-
Pengusaha Biro Umrah dan Haji Ramai-ramai Dipanggil KPK Hari Ini, Ada Apa?
-
CPNS Kemenkeu 2026 Tidak Dibuka untuk Sarjana Non-kedinasan: Hanya Lulusan SMA
-
Kronologi Kader PKB Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi, Cukup Lulusan SMA
-
OJK Awasi Ketat Penyalahgunaan Barang Jaminan di Bisnis Gadai
-
Prediksi Jadwal dan Formasi CPNS 2026: Formasi, Seleksi Administrasi dan Ujian