Suara.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) membongkar indentitas asli pengemudi (driver) ojek online atau ojol Gojek yang bertemu dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Direktur Public Affairs & Communications GoTo Ade Mulya mengatakan bahwa pada hari Sabtu (30/8/2025) pihaknya dan aplikator lain dihubungi oleh Kantor Wakil Presiden untuk menghadirkan perwakilan mitra ojol dari seluruh aplikasi dalam dialog bersama Wapres.
Tujuan pertemuan ini adalah untuk mendengar langsung aspirasi dan harapan para mitra.
"Kami pun ingin menegaskan bahwa Mohamad Rahman Tohir atau yang akrab disapa Cang Rahman, salah satu peserta dialog yang ramai menjadi perbincangan publik akhir-akhir ini adalah benar mitra aktif Gojek sejak 2015," kata Ade Mulya dalam keterangan resminya, Selasa (2/9/2025).
Ade Mulya menegaskan bahwa GOTO sangat mengapresiasi undangan resmi semacam ini karena memastikan mitra yang hadir adalah mereka yang aktif bekerja, terlibat dalam komunitas, dan dipercaya oleh rekan-rekannya.
Aspirasi yang disampaikan pun murni dari para mitra sendiri, meliputi permohonan dukungan untuk keluarga rekan yang telah berpulang, solidaritas antar pengemudi, hingga harapan agar situasi tetap aman dan damai.
"Bagi kami, setiap ruang dialog dengan pemerintah adalah kesempatan berharga. Kami percaya, suara tulus para mitra adalah fondasi terkuat untuk mencari solusi bersama demi masa depan yang lebih baik," tutup Ade Mulya
Diberitakan sebelumnya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menemui perwakilan pengemudi ojek online atau ojol di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Minggu (31/8/2025). Berdasarkan informasi dari Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres), para ojol yang bertemu Gibran adalah perwakilan dari Gojek, Grab, Maxim, dan inDrive. Delapan perwakilan komunitas ojol duduk melingkar bersam Gibran di depan meja bundar.
Masing-masing dari mereka mengenakan jaket seragam perusahaannya, ada yang berwarna hijau hingga kuning.
Baca Juga: Siapa Perwakilan Ojol Bertemu Wapres? Ini Penjelasan Maxim dan InDrive
Namun pertemuan ini menjadi heboh karena memunculkan keraguan publik. Mulai dari kondisi jaket pengemudi yang tampak baru, pemilihan kata serta tutur kata yang disampaikan pengemudi, hingga ada pengemudi ojol yang mengenakan sepatu bermerek berharga mahal.
Selain itu publik menyoroti beberapa diksi yang digunakan oleh salah satu pengemudi. Dalam sebuah video yang diunggah di Instagram Setwapres, pengemudi berjaket Gojek tersebut menyebut bahwa demo telah mengganggu mata pencaharian dan menciptakan rasa waswas.
Yang paling disoroti adalah penggunaan kata "taruna" saat ia menceritakan bahwa dirinya telah mengedukasi rekan-rekannya agar tidak terpancing isu-isu provokatif. Penggunaan kata ini dianggap tidak lazim di kalangan pengemudi ojol dan menambah keraguan publik.
“Kami juga sudah memberikan edukasi kepada para taruna di wilayah masing-masing untuk tidak ikut serta atau terpancing isu-isu provokatif mengenai isu-isu unjuk rasa atau demo yang kemarin,” tuturnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
-
Rupiah Melemah Tipis ke Rp16.626, Pasar Cari Petunjuk dari Risiko Global
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
Terkini
-
Cek SIPP BPJS Ketenagakerjaan untuk Pencairan BSU 2025
-
Rumah BUMN Telkom Dorong Digitalisasi UMKM Pekalongan Naik Kelas dengan Teknologi AI
-
Optimalkan Lagi Konektivitas, TelkomGroup - Pemerintah Segera Pulihkan Layanan Pasca Bencana Sumatra
-
Cara Ikut Lelang KPK Secara Online: Jadwal, Syarat dan Katalog
-
Harga Bitcoin Kembali ke Level USD 90.000, Altcoin Ikut Naik di Zona Hijau
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
-
OJK Sebut Aturan Asuransi Umrah Mandiri Belum Diperlukan, Ini Alasannya
-
Rupiah Melemah Tipis ke Rp16.626, Pasar Cari Petunjuk dari Risiko Global
-
Emas Antam Anjlok Hari Ini Jadi Rp 2.415.000 per Gram, Cek Deretan Harganya
-
IHSG Masih Betah di Level 8.600 pada Rabu Pagi, Cermati Saham-saham Ini