- Harga Emas Antam Turun Hari Ini
- Harga Buyback Emas Antam Juga Alami Penurunan
- Harga Emas Dunia Selalu Cetak Rekor
Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Rabu, 10 September 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 2.074.000 per gram.
Harga emas Antam itu lebih murah dengan turun Rp 12.000 dibandingkan hari Selasa, 9 September 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.921.000 per gram.
Harga buyback itu juga menurun Rp 12.000 dibandingkan dengan harga buyback hari Selasa kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 Gram Rp 1.087.000
- Emas 1 Gram Rp 2.074.000
- Emas 2 gram Rp 4.088.000
- Emas 3 gram Rp 6.107.000
- Emas 5 gram Rp 10.145.000
- Emas 10 gram Rp 20.235.000
- Emas 25 gram Rp 50.462.000
- Emas 50 gram Rp 100.845.000
- Emas 100 gram Rp 201.612.000
- Emas 250 gram Rp 503.765.000
- Emas 500 gram Rp 1.007.320.000
- Emas 1.000 gram Rp 2.014.600.000
Harga Emas Dunia Catatkan Rekor Baru
Harga emas dunia terus melanjutkan reli dan kembali mencetak rekor tertinggi baru di level USD3.674 per troy ounce pada perdagangan terbaru.
Namun, penguatan logam mulia tersebut sedikit tertahan akibat lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat (Treasury) yang meningkatkan daya tarik Dolar AS.
Mengutip FXstreet, harga emas tercatat diperdagangkan di USD 3.646, atau naik 0,30 persen. Meski demikian, kenaikan ini masih dibatasi oleh pemulihan Dolar AS. Indeks Dolar (DXY), yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama, naik 0,24 persen ke level 97,68.
Baca Juga: Waspada! Kenali Ciri-ciri Penipuan Produk Emas Logam Mulia Secara Online
Lonjakan harga emas ini dipicu oleh revisi data ketenagakerjaan AS yang menunjukkan pelemahan lebih besar dari perkiraan. Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) memangkas patokan penggajian tahunan menjadi -911 ribu untuk Maret 2025, lebih rendah dibanding perkiraan ekonom sebesar -682 ribu, menurut laporan Bloomberg.
Revisi tersebut semakin memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga pada pertemuan pekan depan. Tinjauan data ketenagakerjaan semakin memperkuat argumen untuk pemangkasan suku bunga oleh The Fed minggu depan.
Namun, para pelaku pasar juga mewaspadai rilis data inflasi yang bisa mengubah arah kebijakan moneter. Jika angka Indeks Harga Produsen (IHP) atau Indeks Harga Konsumen (IHK) ternyata lebih tinggi dari perkiraan, The Fed berpotensi menunda langkah pelonggaran.
Selain itu, pelaku pasar turut menantikan publikasi Klaim Pengangguran Awal untuk periode yang berakhir 6 September, yang dijadwalkan rilis pada Kamis (11/9). Data ini bakal menjadi sinyal tambahan terkait kondisi pasar tenaga kerja AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Hilangkan Pihak Asing di Coretax, Pilih Hacker Indonesia
-
BPJS Watch Ungkap Dugaan Anggota Partai Diloloskan di Seleksi Calon Direksi dan Dewas BPJS
-
Proses Bermasalah, BPJS Watch Duga Ada Intervensi DPR di Seleksi Dewas dan Direksi BPJS 20262031
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026
-
Setahun Berjalan, Hilirisasi Kementerian ESDM Dorong Terciptanya 276 Ribu Lapangan Kerja Baru
-
Bahlil Dorong Hilirisasi Berkeadilan: Daerah Harus Nikmati Manfaat Ekonomi Lebih Besar
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat