Bisnis / Properti
Rabu, 24 September 2025 | 18:33 WIB
Proyek hunian Yve Habitat menjadi sorotan publik hingga viral di media sosial. Dengan kondisi ini manajemen Yve Habitat akhirnya buka suara. Foto ist
Baca 10 detik
  • Pengembangan YVE Habitat bantah proyeknya mangkrak, tetapi beralasan  sedang fokus pada perbaikan kualitas setelah menemukan pekerjaan kontraktor sebelumnya tidak sesuai standar.
  • Direktur PT YVE Habitat Limo, Aji Bayuaji Gunardi, mengakui adanya kendala. Namun, ia menekankan bahwa perusahaan tidak akan kompromi soal kualitas.
  • Ia menambahkan, keterlambatan yang terjadi disebabkan oleh keputusan perusahaan untuk memperbaiki pekerjaan kontraktor lama. 

Suara.com - Proyek hunian YVE Habitat menjadi sorotan publik hingga viral di media sosial. Dengan kondisi ini manajemen Yve Habitat akhirnya buka suara.

Mereka membantah proyek mangkrak, sebaliknya, menegaskan bahwa mereka sedang fokus pada perbaikan kualitas setelah menemukan pekerjaan kontraktor sebelumnya tidak sesuai standar.

Direktur PT YVE Habitat Limo, Aji Bayuaji Gunardi, mengakui adanya kendala. Namun, ia menekankan bahwa perusahaan tidak akan kompromi soal kualitas. "Prinsip kami sederhana, lebih baik kami memastikan kualitas sejak awal, daripada terburu-buru namun tidak sesuai ekspektasi konsumen," ujarnya.

Aji meluruskan anggapan bahwa proyeknya mangkrak "Kami ingin menegaskan bahwa proyek tidak pernah berhenti. Yang ada justru proses perbaikan agar setiap unit benar-benar siap ditempati. Jadi kalau ada anggapan proyek mandek, itu tidak tepat menggambarkan kondisi di lapangan," tegasnya.

Ia menambahkan, keterlambatan yang terjadi disebabkan oleh keputusan perusahaan untuk memperbaiki pekerjaan kontraktor lama. Proses ini membutuhkan waktu lebih karena perusahaan harus memilih tenaga ahli konstruksi yang berpengalaman.

Manajemen memastikan jalur komunikasi tetap terbuka, baik melalui korespondensi resmi maupun pertemuan langsung. Tujuannya adalah agar konsumen merasa dihargai dan mendapatkan informasi yang akurat.

"Konsumen berhak tahu bagaimana perkembangan proyek, dan kami akan memastikan hal itu sampai," kata Aji.

Asal tahu saja permasalahan berlarut terjadi diproyek perumahan YVE Habitat Depok, Jawa Barat, hingga viral di media sosial. Pasalnya banyak konsumen yang telah membayar lunas belum juga mendapatkan unitnya.

Baca Juga: Imbas Ortu Meleng, Anak di Depok Nyangkut di Mesin Cuci, Begini Nasibnya!

Load More