- IFG menegaskan komitmennya untuk tidak hanya mendorong kesehatan fisik masyarakat, tetapi juga kecerdasan finansial.
- IFG mencatat pengguna platform digital tembus 300 ribu pengguna.
- Aplikasi yang mengintegrasikan layanan asuransi, penjaminan, investasi, hingga telekonsultasi kesehatan ini mencatat lonjakan pengguna aktif yang fantastis.
Suara.com - Holding BUMN Asuransi, Penjaminan, dan Investasi, Indonesia Financial Group (IFG) bagian dari Danantara menegaskan komitmennya untuk tidak hanya mendorong kesehatan fisik masyarakat, tetapi juga kecerdasan finansial.
Melalui serangkaian acara yang dikemas interaktif, IFG mengajak masyarakat hidup sehat dan cerdas finansial melalui acara One Fine Day di area Car Free Day Jakarta, Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (12/10/2025).
Acara yang digelar dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan dan menyambut Hari Asuransi Nasional (HAS) 2025 ini menjadi panggung utama bagi aplikasi andalan IFG, One by IFG.
Sekretaris Perusahaan IFG, Denny S. Adji, mengungkapkan bahwa platform digital terpadu One by IFG telah mencapai kesuksesan luar biasa. Aplikasi yang mengintegrasikan layanan asuransi, penjaminan, investasi, hingga telekonsultasi kesehatan ini mencatat lonjakan pengguna aktif yang fantastis.
Per Oktober 2025, pengguna aktif One by IFG telah menembus 300.000, meningkat tajam dari hanya 22.000 pengguna di akhir tahun 2024.
“One by IFG merupakan wujud nyata transformasi layanan keuangan berbasis pelanggan. Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses perlindungan dan investasi dengan cara yang mudah, cepat, dan transparan,” ujar Denny.
Untuk menghilangkan kesan kaku dari topik asuransi dan investasi, IFG mengemas kegiatan literasi melalui acara "One Fine Day" yang interaktif. Berbagai kegiatan digelar, mulai dari fun run 5 kilometer, senam zumba, hingga medical check-up gratis.
Menurut Denny S. Adji, pendekatan yang kreatif dan menyenangkan ini adalah cara efektif IFG dalam mendorong literasi dan inklusi keuangan nasional.
“Hari yang baik dimulai dengan langkah kecil yang membawa dampak besar: bergerak, belajar, dan melindungi diri serta keluarga,” tutupnya, menegaskan bahwa perlindungan finansial kini harus menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat modern.
Baca Juga: Cermati Fintech Group dan Privy Gelar Sesi Edukasi Finansial Mengenai Kebebasan Keuangan
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
Gen Z Makin Gencar Gadai Barang, Buat Apa?
-
Menkeu Purbaya Jamin Sidak Jalur Hijau Tak Ganggu Dwelling Time
-
Sempat ke Level Tertinggi, IHSG Akhirnya Meloyo Karena Sentimen AS-China
-
Akuisisi Tambang di Australia, Begini Nasib Saham Bumi Resources (BUMI)
-
OJK Terus Berantas Pergadaian Ilegal, Was-was Jadi Sarang Pencucian Uang
-
Rutin Sidak Jalur Hijau, Menkeu Purbaya Wanti-wanti: Setiap Saat Saya Bisa Datang
-
MedcoEnergi (MEDC) Konversi Listrik Bersih Demi Tekan Jejak Karbon
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
OJK Beri Teguran Keras ke Dana Syariah Indonesia Akibat Gagal Bayar, Nasib Lender Bagaimana?
-
Pemerintah Tindak 2.039 Kios Nakal, Mentan Amran: Petani Dirugikan Rp600 Miliar