Suara.com - Tuan rumah Perseru Serui gagal meraih poin. Saat menjamu PSM Makassar, Perseru harus menelan kekalahan tipis 0-1 dalam lanjutan pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Senin (14/4/2014) sore.
Perseru Serui tertinggal 0-1 setelah kemasukan gol dari pemain PSM, M Rahmat pada menit ke 44 memanfaatkan umpan matang Robertino Pugliara.
Umpan tersebut berhasil melewati pemain bek kanan Perseru kapten Arthur Barius Bonai. M Rahmat yang bermain agak keluar berhasil mendapatkan bola umpan matang itu dengan mengecoh kiper Teguh Amirudin dan melepaskan tendangan terukur ke sudut tiang jauh pertahanan tim asal Kabupaten Kepulauan Yapen itu. Papan skor pun berubah 0-1 untuk keunggulan tim tamu, PSM Makassar.
Sepanjang babak pertama kedua tim bermain terbuka dan sama-sama memiliki peluang mencetak gol. Tercatat tuan rumah Perseru Serui mendapatkan lima peluang gol dari kaki Oktovianus Maniani, Sunday Oboy dan Tony Roy Ayomi.
Sementara tim tamu yang saat ini diarsiteki oleh pelatih Rudy William Keltjes memiliki tiga peluang dari penyerang mereka M. Rahmat dan Abdurahman Abanda. Hingga pertambahan waktu dua menit pada babak pertama, kedua tim tidak menambah gol.
Pada awal babak kedua, PSM Makassar hampir memperbesar keunggulannya jika saja Kurniawan Karma yang lolos dari pengawalan barisan belakang Perseru bisa mencetak gol. Kurniawan yang coba mencongkel atau menchip bola masih bisa ditepis oleh kiper Teguh Amirudin. Bola meninggalkan lapangan pertandingan.
Dari menit 49 hingga menit ke 60, tercatat ada enam peluang emas tuan rumah lewat kaki Seme Patrcik, Ali Qadafi, Oktovianus Maniani dan Ferdinando Motte tapi belum bisa dikonversi jadi gol. Terutama kemelut di depan gawang Markus Horison yang tidak dimanfaatkan dengan baik oleh barisan penyerang tim Kuda Laut Orange itu.
Tim tamu juga tak tinggal diam, pasukan Ramang itu memanfaatkan lebar lapangan lewat penyerang M Rahmat dan Rasyid Bakri hanya saja semua peluang bisa diamankan oleh kiper Tehug Amirudin yang bermain cemerlang. Ada dua hingga tiga peluang mencetak gol tim tamu yang berhasil digagalkan oleh kiper Timnas U-23 itu.
Hingga pertambahan waktu empat menit pada babak kedua, tidak ada gol yang tercipta.
Usai pertandingan pelatih Perseru Serui Robby Maruanaya mengaku pemainnya tidak menerapkan strategi menusuk untuk mencetak gol. "Kita kuasai bola, tetapi tidak main menusuk hanya teknik melebar. Ini kesalahan yang dibuat oleh pemain-pemain kita. Gelandang kita kurang disiplin, sehingga pemain lawan bisa mencetak gol," katanya.
Kekalahan itu juga, kata Robby, karena ada beberapa pamain yang cedera. "Liston Fonataba dan pemain bek lainnya cedera sehingga Arthur jadi stoper. Ditambah lagi Mote dan Abdi main di bawah standar. Gol tercipta lewat M Rahmat setelah Roberto Pugliara berhasil melepaskan umpan yang cerdik," katanya.
Sementara pelatih PSM Makassar Rudy W Keltjes mengatakan kemenangan yang diraih oleh Ponaryo Astaman dan kawan-kawan itu karena mereka bermain lebih baik, dengan strategi melebar dan menunggu peluang menyerang. "Jika kami bermain terbuka dan cepat, ikuti irama Perseru sudah pasti PSM 'tewas'. Saya minta anak-anak untuk bermain cerdik, tunggu peluang untuk menyerang dan itu terbukti berhasil," ujarnya.
Dengan modal itu, kata Rudy yang pernah membesut Persipura Jayapura, timnya sudah siap melawan anak asuh Jacksen F Tiago di Stadion Mandala pada Sabtu (19/4) pekan ini. "Malam ini kami tinggalkan pertandingan tadi. Kami siap lawan Persipura. Persiapannya sama seperti saat melawan Perseru," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Ramon Tanque Absen Latihan Jelang Lawan PSM Makassar, Bojan Hodak Beberkan Alasan
-
Bek Persib Federico Barba Tegaskan Fokus Hadapi PSM di Tengah Isu Gabung Pescara
-
Jelang Persib vs PSM, Bojan Hodak Ingatkan Pemain Waspada Permainan Fisik Juku Eja
-
Prediksi Persib Bandung vs PSM Makassar di BRI Super League, 27 Desember 2025
-
Persib vs PSM Makassar 2 Hari Setelah Natal, Bojan Hodak: Kami Sudah Terbiasa
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
William Saliba Yakin Arsenal Berjuang Mati-matian Demi Akhiri Puasa Gelar
-
Dirumorkan Beli Jay Idzes, AC Milan Sibuk Urus Utang Ratusan Juta Euro
-
Gianluigi Donnarumma Ungkap Sosok Tinggi Besar yang Buatnya Tergoda Pindah dari PSG ke Man City
-
Jadi Raja Assist Lokal, Ezra Walian Bisa Dilirik Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Media Inggris Bongkar Sifat Buruk John Herdman yang Segera Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Skenario Pertemuan Persib Bandung vs Al Nassr dalam Babak Semifinal ACL Two 2025
-
Ramon Tanque Absen Latihan Jelang Lawan PSM Makassar, Bojan Hodak Beberkan Alasan
-
Bek Persib Federico Barba Tegaskan Fokus Hadapi PSM di Tengah Isu Gabung Pescara
-
Punya Resep Taklukkan Mimpi Buruk Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Hajar Hajime Moriyasu
-
Lupakan Gerrard dan Lampard, Joe Cole Disebut Pemain Inggris Paling Berbakat