Suara.com - Arema Cronus keluar sebagai juara Inter Island Cup usai menekuk Persib Bandung 2-1, dalam laga yang digelar di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, Minggu (1/2/2015 malam. Kennedy Sengbah, menjadi pahlawan, setelah sepakannya, di masa babak tambahan, merobek gawang Made Wiryawan.
Dengan hasil ini, Arema sudah mengoleksi dua trofi minor, setelah pada pekan lalu, juga berhasil menjuarai SCM Cup. Di babak final, tim besutan Suharno sukses mengalahkan Sriwijaya FC 2-0.
Jalannya pertandingan
Dalam laga ini, kedua tim bermain dengan tempo tinggi, saling baku serang, dan menikam satu sama lainnya.
Persib, yang sempat mendominasi jalannya laga hingga 60 persen penguasan bola, sempat dibuat frustasi oleh ketangguhan kiper kedua Arema, Kadek Wardana.
Kadek, beberapa kali mampu menumpulkan peluang yang diciptakan barisan depan Persib, yang dihuni oleh Maycon dan Tantan.
Menutup laga babak pertama, Persib nyaris unggul lewat aksi Maycon. Namun, bola gagal menembus jala, lantaran sepakan Maycon, usai melewati Kadek, mampu ditepis gemilang oleh Fabiano, bek Arema.
Bola hasil tepisan Fabiano, sejatinya, sempat muntah dan mendarat di kaki Atep. Tapi, Fabiano langsung bangkit, dan menjatuhkan diri untuk kembali menepis sepakan bola, dari kaki Atep. Selamat-lah gawang Arema.
Babak kedua, tempo tingkat tinggi tetap dipertahankan kedua tim. Arema, yang berinisiatif menyerang langsung unggul cepat di menit 49, lewat eksekusi penalti karya Fabiano.
Penalti diberikan wasit, setelah bek Persib, Tony Sucipto tertangkap tangan melakukan hand ball di kotak terlarang. Dengan dingin, Fabiano, sang algojo, mengeksekusi bola, yang sama sekali tak mampu digapai Made Wiryawan.
Tertinggal sebiji gol, Persib balas menyerang. Namun, lini depan yang tumpul, membuat peluang Persib selalu mentah. Buntutnya, penyerang Persib, Koh Traore, ditarik keluar, untuk digantikan Firman Utina.
Pelatih Persib, Djadjang Nurjaman tampak tidak puas dengan penampilan Koh Traore, yang sejatinya, baru dimasukkan pada awal babak kedua, menggantikan Maycon, yang juga bermain tak sesuai harapan.
Keputusan Djanur —sapaan Djajang memainkan Firman sangat tepat. Sang playmaker, pada menit 75, berhasil melepaskan umpan indah, yang disambut tandukkan keras Vujovic, untuk kemudian membobol gawang Kadek, guna menyamakan kedudukan 1-1.
Hasil imbang membuat laga kian memanas. Kedua tim makin liar menyerang, untuk meraih kemenangan.
Persib, pada menit 80, membuka peluang emas lewat sepakan keras Firman. Tapi, gol tak tercipta lantaran bola diselamatkan mistar gawang Arema.
Tak mau kalah gertak, Arema pun balas menyerang Persib. Bahkan di menit 85, Arema nyaris membobol gawang Persib, jika sepakan keras jarak jauh Igbonefo membentur tiang gawang.
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
Terkini
-
99 Gol Musim Lalu Sia-sia, DNA Menyerang Fenerbahce 'Bunuh' Karier Jose Mourinho!
-
Penyebab Meninggalnya Ariel di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Hasil Imbang Timnas Indonesia vs Lebanon, Patrick Kluivert Soroti Pertahanan Rapat Lawan
-
Jay Idzes Gaungkan Semangat Total Football Jelang Hadapi Arab Saudi dan Irak
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Bersinar di Tengah Kebuntuan Lawan Lebanon
-
Mimpi Buruk Alexander Isak: Debut Kembali Usai Tiga Bulan Berakhir Kekalahan Memalukan Swedia
-
Timnas Indonesia Mandul Lawan Lebanon, Patrick Kluivert: Yang Penting Bikin Peluang
-
Era Baru Timnas Indonesia, Jay Idzes Mulai Nyaman Tinggalkan Warisan Shin Tae-yong
-
Usai Bermain 'Kotor', Kapten Lebanon Komentari Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Tak Bisa Kalahkan Lebanon, Jay Idzes Sebut Tetap Jadi Modal Sikat Arab Saudi dan Irak