Suara.com - Persiapan pembentukan tim U-21 tengah dilakukan manajemen PSM Makassar. Pembentukan tim tersebut dilakukan guna menyambut kompetisi Indonesia Super League (ISL) U-21.
Direktur Teknik PSM Makassar Sumirlan di Makassar, Kamis (19/2/2015), mengatakan pembentukan tim U-21 kali ini berbeda dengan sebelumnya. Karena kali ini, PSM melibatkan para pemain terbaik dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.
Sebelumnya, pada pembentukan tim U-21 musim lalu, manajemen tim Juku Eja hanya fokus menyeleksi pemain dari klub-klub anggota PSM ditambah beberapa pemain yang direkrut dari sejumlah daerah di Sulsel.
"Untuk seleksi kali ini kami ambil pemain berpotensi dari luar daerah untuk bergabung dalam tim PSM U-21," tukas Sumirlan.
Manajemen akan tetap melibatkan pelatih Kepala PSM Alfred Riedl bersama asistennya Hans Peter dalam pembentukan tim U-21 tersebut. Namun, dalam prosesnya nanti, para pemain tim U-21 akan ditentukan sendiri oleh pelatih U-21.
Terkait keberadaan tim PSM U-21 memang penting karena diharapkan menjadi penyumbang pemain untuk tim senior untuk berlaga di Kompetisi ISL berikutnya.
Asisten Pelatih PSM Hans Peter, sebelumnya menjelaskan selain ditunjuk sebagai Asisten pelatih Alfred Riedl, dirinya juga mendapat tugas lain yakni memberikan program pembinaan pemain PSM U-21.
Menurut mantan pelatih Persiba Balikpapan tersebut, program pembinaan pemain muda sangatlah penting untuk terus menopang tim senior PSM. Sehingga perlu adanya program yang terpadu.
"Yang terpenting adalah filosofi bermain mulai tim junior dan senior harus sama. Sehingga krateria yang ditetapkan bisa memacu pemain naik ketingkat senior," jelas Hans.
"Tim muda dan senior harus punya karakter yang sama agar lebih berkompetitif dan berkualitas," katanya.
Sementara untuk tim senior, PSM Makassar telah merampungkan kontrak sejumlah pemain lokal dan siang seperti Markus Haris Maulana, Fauzi Toldo, Boman Arie Aiem, Muhammad Rahmat, Iqbal Samad, Syamsul Khaeruddin, , Kurniawan Karman, Ponaryo Astaman.
Selanjutnya ada Maldini Pali, Muchlis Hadi Ning, Ardan Aras, Hendra Wijaya, Aditya Putra Dewa, serta empat pemain yang baru saja tandatangan yakni Agung Prasetyo, Rasul Zainuddin, Kaharuddin Salam dan Rasyid Assyahid Bakri. (Antara)
Berita Terkait
-
Tak Seperti Bernardo Tavares, Tomas Trucha Ingin PSM Makassar Tampil Menyerang
-
Madura United Segera Lupakan Kekalahan, Fokus Benahi Tim Lawan PSM Makassar
-
PSM Makassar Umumkan Tomas Trucha sebagai Pelatih Baru, Lisensi UEFA Pro dari Republik Ceko
-
Siap-siap! PSM Makassar Umumkan Pelatih Baru Malam Ini
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?