Suara.com - Kapten Liverpool Jordan Henderson juga mencoba meredakan situasi soal kontroversi penalti Mario Balotelli saat menghadapi Besiktas. Namun Henderson juga mengakui bahwa dia ingin mengambil eksekusi penalti tersebut.
Kontroversi berebut mengambil penalti sempat mewarnai kemenangan Liverpool 1-0 atas Besiktas di leg pertama babak 32 besar Liga Europa ini. Balotelli merebut bola dari Henderson yang sebelumnya sudah bersiap untuk melakukan eksekusi tersebut.
Meski Balotelli mencetak gol namun striker Italia ini mendapatkan kritikan dari kapten Steven Gerrard yang absen di laga tersebut karena cedera. Gerrard mengatakan seharusnya Henderson yang bertindak sebagai kapten di laga tersebut, mengeksekusi bola.
Namun gol Balotelli adalah penting karena memastikan kemenangan Liverpool di leg pertama ini. Henderson pun mengakui bahwa dia sangat ingin melakukan eksekusi penalti tersebut namun dia melihat keinginan Balotelli lebih besar.
"Saya menginginkan penalti itu, Mario merasa yakin dan dia pernah mengambil penalti yang lebih besar sebelumnya. Setiap orang ingin melakukannya. Saya percaya kepada Mario, dia telah melakukan penalti penting sebelumnya dan dia melakukannya dengan baik," ungkap Balotelli.
Sementara Balotelli juga tidak ingin soal penalti ini berlanjut. Striker internasional Italia ini pun memilih untuk berterima kasih kepada Henderson yang telah memberikan kesempatannnya untuk mengeksekusi penalti tersebut. (Skysport)
Berita Terkait
-
Calvin Verdonk Masuk Skuad Lille untuk Liga Europa, Siapa Lawannya?
-
4 Pemain Timnas Indonesia Mentas di Liga Europa
-
Hasil Drawing Liga Europa: 8 Klub yang Jadi Lawan Dean James, Ada Aston Villa
-
2 Pemain Timnas Indonesia Bakal Mejeng di Liga Europa 2025-2026
-
2 Pemain Timnas Indonesia Resmi Mentas di Liga Europa Musim Ini
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Laga Hidup Mati, 3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Dimatikan Timnas Indonesia U-23
-
Gerald Vanenburg Soroti Korea Selatan yang Hobi Bantai Lawan: Yang penting...
-
Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Jay Idzes Sampaikan Kabar Duka
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Hidup Mati Lawan Korsel
-
Ragnar Oratmangoen Absen di 2 Laga Timnas Indonesia, Kenapa?
-
Polemik dengan Pemilik, Nuno Espirito Santo Berpisah dengan Nottingham Forest
-
Putra Ronaldinho Tantang Liga Inggris: Dari Barcelona ke Hull City
-
Analisis Gerald Vanenburg: Tantangan Berat Timnas Indonesia U-23 Hadapi Korea Selatan
-
Madura United Siap Hadapi Bhayangkara FC untuk Raih Kemenangan Penting di BRI Super League