Suara.com - PSM Makassar dipermalukan tuan rumah Madura FC dengan skor 4-1 dalam laga lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship yang digelar di Stadion Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Rabu (20/7/2016).
PSM Makassar, yang tampil lebih dominan pada babak pertama, unggul lebih dulu di laga itu. Striker Juku Eja, M Rachmat membawa tim tamu unggul lewat sepakannya pada menit 52 yang tak mampi diantisipasi oleh penjaga gawang tuan rumah, Herry Prasetyo.
Tetapi Laskar Sape Kerrab tak mau dipermalukan di hadapan ribuan penggemarnya. Pada menit 61, Madura FC menyamakan kedudukan lewat titik penalti dan unggul 2-1 pada menit 68 juga lewat titik putih. Adalah striker Pablo Rodreguez Aracil yang menjadi algojo di dua kesempatan itu.
Unggul, Madura FC melaju tanpa bisa dibendung. Pada menit 76 Erick Weeks mengubah kedudukan menjadi 3-1 lewat sundulan sempurna dan Slamet Nurcahyo mengakhiri perlawanan PSM Makassar pada menit 81 lewat tembakan kerasnya.
Laga itu sendiri sempat diwarnai protes PSM Makassar yang menilai hadiah penalti yang diterima Madura FC tidak sah. Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts bahkan menuding pertandingan itu sudah diatur oleh mafia.
"Pertandingan ini sepertinya telah diatur oleh mafia. Jadi jangan melihat hasil dari pertandingan kali ini," jelas Robert Rene Albert usai laga.
Pelatih asal Belanda itu menyatakan, pihaknya telah melakukan segala hal dan sudah bekerja keras dalam pertandingan tersebut.
Namun karena kepemimpinan wasit yang tidak adil dan profesional sehingga merugikan timnya. Kondisi itu kemudian diperparah dengan menurunnya motivasi pemain atas keputusan wasit yag dinilai tidak sportif tersebut.
"Kondisi ini membuat pemain tidak bisa bermain santai di atas lapangan. Tidak ada pertandingan hari ini. Laga ini sudah diatur oleh seseorang dan saya tidak tahu siapa itu," sesalnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Tak Seperti Bernardo Tavares, Tomas Trucha Ingin PSM Makassar Tampil Menyerang
-
Madura United Segera Lupakan Kekalahan, Fokus Benahi Tim Lawan PSM Makassar
-
PSM Makassar Umumkan Tomas Trucha sebagai Pelatih Baru, Lisensi UEFA Pro dari Republik Ceko
-
Siap-siap! PSM Makassar Umumkan Pelatih Baru Malam Ini
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Persiapan Serius, Brasil Jalani Dua Sesi Latihan Jelang Hadapi Timnas Indonesia U-17
-
Timnas Indonesia U-23 Hadapi Mali dalam Laga Uji Coba
-
Bertemu Pengamat Sepak Bola Tanah Air, Timur Kapadze Siap Latih Timnas Indonesia
-
Justin Hubner Menghilang, Timnas Indonesia Bawa 5 Naturalisasi Lawan Mali
-
Wonderkid FC Utrecht Ingin Bantu Sepak Bola Indonesia, Bisa Bela Timnas Garuda
-
Timnas Indonesia U-23 Lawan Mali, Ivar Jenner Hingga Rafael Struick Dapat Panggilan
-
Thibaut Courtois Simpan Dendam ke Klub Inggris? Ini Cerita di Baliknya
-
Dean James Tampil Penuh, Go Ahead Eagles Malah Dihajar RB Salzburg
-
Adam Alis: Lapor Ketua, Perjuangan di Malaysia Tidak Sia-sia
-
Jurgen Klopp Masuk Radar Barcelona, Hansi Flick Disebut Siap Angkat Kaki